Ayah Dini Sera Belum Puas dengan Vonis Hukuman Ronald Tannur

Ayah dari almarhumah Dini Sera Afrianti, Ujang Suherman mengaku masih belum puas dengan vonis lima tahun yang dijatuhkan kepada tersangka Gregorius Ronald Tannur. Meski Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur (Jatim) sudah berhasil mengeksekusi tersangka, keluarga meminta tersangka dihukum seberat-beratnya. 

Ujang mengaku lega dengan ditangkapnya Ronald Tannur. Meski demikian, keluarga menginginkan tersangka ini bisa dihukum lebih berat lagi dari tuntutan 12 tahun penjara. Bahkan ia meminta tersangka dihukum 20 tahun karena sudah menghilangkan nyawa anaknya.
 

Baca: Makelar Kasus Ronald Tannur Bela Diri

Sejak awal kasus ini berjalan tidak ada satu pun atau sedikit pun permintaan maaf dari pihak keluarga Ronald Tannur. Keluarga tersangka malah berusaha agar tersangka bebas dari hukuman.

Keluarga Dini juga mengaku kecewa pada para hakim yang menjadi pengadil di persidangan yang membebaskan tersangka. Saat ini ketiga hakim dan satu pengacara terbukti memberi suap.
 

Baca: Mafia Hukum di MA Dicurigai Punya Bekingan

Ayah almarhumah juga berharap pemberi suap dan yang menerima suap bisa dihukum seberat-beratnya karena sudah merugikan banyak pihak terutama keluarga korban.

"Ada yang mengganjal hati bapak, kenapa yang asalnya 12 tahun itu tuntutannya. Berarti seharusnya lebih dari 12 tahun, kan kasusnya itu bertambah satu, disuap keduanya itu di vonis bebas. Bagi saya seharusnya itu berlipatlah kesalahannya, kasusnya nambah tapi tuntutannya itu berkurang. Itu tidak masuk akal sebagai keluarga," kata Ujang.