8 Tewas dalam Longsor Tambang Rakyat di Gorontalo, 20 Hilang

8 July 2024 16:06

Korban tanah longsor terjadi di tambang rakyat di Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, bertambah pada Minggu, 7 Juli 2024. Data sementara dari Kantor Pencarian Dan Pertolongan (SAR) bertambah menjadi 33 orang. 13 orang di antaranya sudah dievakuasi, sedangkan 20 orang lainnya masih dalam pencarian.

"Untuk data korban, dalam pencarian 20 orang, yang sudah terevakuasi 13 orang," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Gorontalo, Heriyanto pada Senin 8 Juli 2024.

Dari 13 korban yang evakuasi delapan di antaranya meninggal dunia dan lima orang selamat. Korban yang meninggal dunia saat ini sudah berada di Rumah Sakit Bhayangkara dan korban yang selamat sudah berada dalam perawatan di RSUD Aloei Saboe. 
 

Baca: Pencarian Korban Longsor di Gorontalo Terkendala Medan Berat

Kepala kantor Basarnas Gorontalo, Heriyanto menyebut medan yang sulit diakses menjadi kendala pencarian dan evakuasi korban. Untuk menuju lokasi longsor hanya bisa dijangkau dengan berjalan kaki karena beberapa jembatan telah putus.

Selain itu juga cuaca di lokasi longsor juga sering diguyur hujan dengan intensitas ringan. "Diguyur hujan sejak tadi pagi. Dan untuk mengantisipasi petugas pencarian tergelincir untuk mengutamakan safety dalam proses pencarian korban," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)