Bodewin Wattimena Bakal Wujudkan Ambon Manise yang Inklusif, Toleran dan Berkelanjutan

18 September 2024 23:07

Ambon adalah sebuah kota kecil di Indonesia dan sekaligus menjadi ibu kota Provinsi Maluku. Di Kota Ambon, hidup berbagai kelompok, suku, ras, dan agama. Meski memiliki beragam komunitas tersebut, namun kota berjuluk Ambon Manise ini tetap aman, nyaman, dan damai. Hal ini terbukti dengan berdirinya sebuah monumen yang kokoh dan megah yakni Gong Perdamaian Dunia.

Untuk tetap menjaga hubungan yang indah dan harmonis tersebut, salah satu putra daerah yang sebelumnya menjabat sebagai PJ Wali Kota Ambon yakni Bodewin Melkias Wattimena kembali mencalonkan dirinya sebagai bakal calon Wali Kota Ambon.

Bodewin Wattimena didampingi oleh bakal Calon Wakil Wali Kota Ely Toisuta. Pasangan yang diakronimkan dengan sebutan 'BETA' mengusung visi dan misi mewujudkan Ambon Manise yang inklusif, toleran, dan berkelanjutan.

Mereka ingin menjadikan Ambon rumah yang nyaman bagi masyarakatnya, baik masyarakat yang menetap di Ambon maupun warga lain yang datang dari berbagai daerah. 

"Ambon berkelanjutan adalah Ambon yang kita mau bangun supaya tidak saja meneruskan berbagai hal yang baik yang sudah dilakukan oleh para pemimpin-pemimpin kita terdahulu, memperbaiki yang masih kurang, tetapi yang terpenting adalah kota ini kita bangun untuk keberlanjutan masa depan anak-anak cucu kita di kemudian hari," kata Bodewin Wattimena.

"Ada 17 program prioritas yang kami tawarkan kepada warga Kota Ambon sebagai bentuk jaminan, seandainya kami terpilih itu jaminan kami untuk masyarakat kota Ambon yang akan kami lakukan selama lima tahun ke depan," sambungnya.
 

Baca juga: Teluk Ambon Disebut Potensi Sumber Daya Energi dan Wisata

Pasangan BETA juga ingin memastikan bahwa partisipasi masyarakat bisa dilakukan oleh seluruh warga Kota Ambon. Tidak terbatasi pada kelompok atau suku etnis tertentu. Namun, seluruh warga kota bisa terlayani dengan baik. Bahkan kaun disabilitas akan menjadi perhatian pemerintah dalam membangun Kota Ambon. 

"Kita perlu membangun rasa toleransi yang tinggi antar sesama warga Kota Ambon. Kenapa ini penting? karena toleransi itu sendiri dia menghilangkan sekat-sekat yang ada di antara kita," ujar Bodewin.

Selama dua tahun menjabat sebagai Pj Wali Kota Ambon, Bodewin sudah menerima 48 penghargaan dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. 

Banyak hal sudah mampu dilakukan seperti meningkatkan indeks pembangunan manusia, mampu menekan angka pengangguran, inovasi daerah meningkat, dan indikator-indikator makro lain yang menunjukkan bahwa kota ini selama dua tahun terakhir memiliki prestasi yang luar biasa. Bahkan yang paling dibanggakan yakni angka kemiskinan ekstrem di Kota Ambon yang turun menjadi nol.

Program Wali Kota Jumpa Rakyat merupakan program yang paling penting menurut Bodewin. Ia dapat memberikan ruang kepada masyarakat di setiap Jumat untuk datang menyampaikan aspirasi di depan balai kota.

Selama dua tahun menjabat sebagai Pj Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena telah banyak melakukan perubahan yang berarti bagi sebagian besar masyarakat di Kota Ambon. Bahkan atas kinerja dan prestasinya yang gemilang dalam memimpin daerah, Bodewin kemudian mendapat puluhan penghargaan dari pemerintah provinsi Maluku maupun pemerintah pusat.

Meski demikian, Bodewin menyadari semua prestasi atau penghargaan yang diperoleh oleh pemerintah kota tidak semata-mata karena kerja pejabat wali kota saja, tetapi masyarakat dan seluruh stakeholder yang mendukung pemerintah dalam tugas dan fungsi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)