Satu dari tujuh remaja yang ditemukan tewas di aliran Sungai Bekasi telah teridentifikasi. Korban bernama Muhammad Rizki warga Bojong Menteng Rawa Lumbu, Kota Bekasi. Sebelum ditemukan tewas, korban berpamitan akan menghadiri undangan beserta teman-temannya pada Jumat, 20 September 2024, malam.
Suasana haru menyelimuti rumah duka almarhum Muhammad Rizki di Kelurahan Bojong Menteng pada Minggu, 22 September 2024, sore. Keluarga korban masih menanti kedatangan jenazah korban yang masih menjalani autopsi. Beberapa keluarga lainnya sudah berangkat ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk memberikan berbagai persyaratan.
Keluarga tidak mengira putra kedua pasangan almarhum Kurnadi dan almarhumah Fani ini ditemukan meninggal bersama enam jenazah lain di kali Bekasi. Korban sempat meninggalkan rumah pada Jumat, 20 September 2024 untuk menghadiri undangan, namun hingga Minggu korban tidak kunjung kembali.
Pihak keluarga sempat mencari keberadaan korban hingga akhirnya mendapatkan informasi adanya temuan tujuh jenazah di aliran Sungai Bekasi pihak keluarga mengenali jasad korban dari pakaian yang dikenakan saat terakhir korban berpamitan yakni mengenakan baju, celana, dan sepatu berwarna hitam.
“Ditanya mau ke mana?, dia sempat jawab ‘mau kondangan Ngkong’. Jadi malam Sabtu itu terakhir dia pamitan. Pukul 10.00 WIB dia sudah pergi dengan teman-temannya,” ungkap kerabat korban, Melia Lestari.
Keluarga mengaku sempat mencari keberadaan Rizki sejak Sabtu, 21 September 2024. “Sempat, sempat mencari sejak Sabtu pagi,” jelas Melia.
Sejumlah anggota keluarga korban dari jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi mendatangi Rumah Sakit Polda. Setibanya di RS pukul 11.30, Reza Kurniawan yang merupakan kakak dari salah satu korban menemui pihak kepolisian untuk memastikan korban adalah benar adik kandungnya. Dengan membawa foto dan kartu keluarga, Reza menyerahkan berkas tersebut ke pihak kepolisian untuk dicocokkan.
Setelah diizinkan untuk melihat jenazah, Reza memastikan bahwa salah satu korban merupakan adiknya yang belum pulang sejak dua hari lalu. Korban terkonfirmasi berinisial MR.
“Saya tahu di media sosial, ada penemuan mayat kan, berhubungan adik saya dua hari tidak pulang, saya coba ke sana ternyata dievakuasi. Saya coba ke sini ternyata saya cek dari foto tadi ternyata benar pakaian yang dipakai saya ingat itu milik dia,” kata Reza.
Reza menjelaskan, awalnya adiknya tersebut masih berkumpul dengan teman-temannya di rumah pada Jumat malam sekitar pukul 19.30 WIB. Saat ia kembali ke rumah pukul 22.00 WIB, kondisi rumah sudah sepi ditinggalkan Rizki dan teman-temannya.
“Saat saya pulang jam 10.00 WIB udah sepi katanya udah pada geser entah kemana,” ujar Reza.
Selain Reza, salah satu kerabat dari korban lainnya, Yanti juga mendatangi RS Kramat Jati. Yanti datang mewakili keluarga korban menjelaskan keponakannya tidak pulang sejak Jumat malam.
Disebutkan bahwa keponakannya yang merupakan remaja laki-laki kelas 1 SMA saat itu izin untuk bermain. Semenjak itu korban tidak pulang dan hilang kabar.
“Tidak pulang sejak malam Sabtu, terakhir izinnya main,” kata Yanti.
Streaming