Kesenian reog ponorogo. (Dok. Istimewa)
Joy Jones • 11 January 2025 14:15
Jakarta: Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian menggelar syukuran atas budaya Reog Ponorogo yang masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh UNESCO pada Desember tahun lalu. Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyampaikan hal ini adalah momentum untuk kemajuan Perekonomian Ponorogo.
“Kita menggunakan momentum ini untuk menjadikan seni budaya Reog Konorogo sebagai andalan ekonomi Ponorogo ke depan,” kata Susiwijono di kantornya, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Januari 2025.
Susiwijono juga menjelaskan bahwa saat ini monumen Reog Ponorogo setinggi 126 meter telah hampir rampung. Sehingga dengan terbangunnya monumen ini dapat membuat satu ekosistem pelestarian budaya
Baca juga: Festival Noken Tanah Papua, Pelestarian Budaya yang Memikat Generasi Muda |