Libur Panjang Maulid, Makam Sunan Kudus Dibanjiri Peziarah

Kudus: Menjelang perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hiijriah, Makam Sunan Kudus mulai dibanjiri para peziarah. Kunjungan ke Makam Sunan Kudus mengalami kenaikan, terutama saat akhir pekan atau hari libur. 

Humas Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus, Denny Nur Hakim, menerangkan kunjungan makam Sunan Kudus dan Masjid Menara Kudus mengalami kenaikan memasuki bulan Maulid. 

"Ada kenaikan kunjungan peziarah. Biasanya pehari sekitar 3000 peziarah, namun saat memamsuki bulan Rabiul Awal atau bulan maulud alami kenaikan sampai 5000 pengunjung," papar Denny, Sabtu, 14 September 2024. 

Pengunjung yang datang ke makam Sunan Kudus kebanyakan memilih waktu libur kerja sehingga keadaan makam cukup padat.  "Untuk jam operasional tetap sama. Dari seusai Subuh hingga sekitar pukul 12 malam," ujarnya. 
 

Baca: Hari Libur Nasional, Ganjil Genap Ditiadakan pada 16 September

Ia menyebut, saat makam Sunan Kudus dipenuhi peziarah, pihak pengurus memberlakukan sistem buka-tutup agar tidak ada penumpukan di area makam. "Para peziarah kan pengennya masuk ke area dekat makam Sunan Kudus langsung. Biasanya kalau sudah penuh diterapkan buka-tutup. Saat di dalam sudah penuh, maka penjaga makam akan menutup pintu masuk. Misal peziarah di dalam sudah selesai, maka secara bergantian pintu masuk dibuka," ungkap Denny. 

Salah satu peziarah asal Jepara, Rizqi, sengaja mengunjungi makam Sunan Kudus di saat bulan Maulid atau Rabiul Awal. Ia bersama rekan-rekannya sengaja berziarah untuk memohon berkah. 

"Sebetulnya bisa dikatakan sering datang ke makam Sunan Kudus, namun momen maulid Nabi jadi momen yang lebih mengesankan karena mengharapkan berkah," papar dia. 

Denny menambahkan, memasuki malam puncak maulid nabi, Masjid Menara Kudus akan menggelar sholawat al-barjanji yang terpusat di Masjid. Setelah itu dilanjut dengan pengajian yang diisi oleh ulama atau kyai di Kudus.