Dua Pasar Hewan di Jatim Ditutup Akibat PMK

Ilustrasi pemeriksaan ternak sapi di Pasar Hewan Ambarketawan, Kecamatan Gamping, Kabupaten Sleman. Metrotvnews.com/Ahmad Mustaqim

Dua Pasar Hewan di Jatim Ditutup Akibat PMK

Faishol Taselan • 9 January 2025 13:35

Surabaya: Pemerintah Provinsi Jawa Timur menutup dua pasar hewan di Ponorogo dan Tulungagung. Penutupan itu menyusul tingginya angka kasus penyakit mulut dan kaki (PMK) di kedua wilayah tersebut. 

Penutupan dilakukan setelah ada permintaan dari masyarakat serta muncul surat keputusan dari bupati. “Dua pasar ditutup karena ada permintaan masyarakat serta sudah ada surat keputusan bupati,” kata Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur Indyah Aryani di Surabaya, Kamis, 9 Januari 2025. 

Menurut dia, penutupan dilakukan setelah melihat data kasus PMK sangat tinggi di dua daerah itu. Penutupan dilakukan agar PMK tidak merebak ke daerah lain atau ke ternak lain.

Terkait vaksin PMK, Indyah mengatakan Dinas Peternakan Jatim tengah melakukan pengadaan dari APBD dan APBN. "Ini sudah disiapkan semuanya kebutuhan,” jelas dia.

Baca: 

Cegah PMK, Dispertan Kudus Bagikan Disinfektan


Jumlah vaksin yang diperlukan untuk ternak rentan saat ini 9,2 juta. Namun, yang mendesak dibutuhkan 7,2 juta.

"Untuk bantuan pusat  kita dropping 12.500 yang untuk kondisi emergency, yang lainnya nanti menyusul,” katanya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Lukman Diah Sari)