ilustrasi medcom.id
Media Indonesia • 9 August 2024 14:48
Bandung: Menjelang pelaksanaan pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat masih harus bekerja keras melakukan penertiban data pemilih. KPU Jawa Barat menemukan data pemilih ganda tingkat nasional atau antarprovinsi sebanyak 122.360 pemilih dan tingkat Jawa Barat atau antarkabupaten dan kota sejumlah 85.155 pemilih.
Ditargetkan semua data ganda tersebut bersih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada serentak 2024. "Selama lima hari terakhir, kami menuntaskan 94.529 pemilih ganda. Hari ini menyisakan 27.840 pemilih dan akan diselesaikan hari ini juga," ungkap Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Jawa Barat Ahmad Nur Hidayat, Jumat, 9 Agustus 2024.
Untuk menyelesaikan persoalan tersebut, lanjutnya, pihaknya akan mengoptimalkan keberadaan PPK dan PPS. Dia menambahkan pengecekan data ganda memakan waktu lebih lama karena Jawa Barat memiliki data ganda terbanyak se-Indonesia. Untuk itu harus dilakukan komparasi dengan provinsi lain se-Indonesia karena untuk memenuhi unsur pemilih memenuhi syarat harus ada bukti KTP atau Kartu Keluarga terbaru.
Baca: Tak Suka Lawan Kotak Kosong, Ridwan Kamil Berharap Ada Kontestan |