Mobil Bobby Nasution Dilempari Massa usai Debat

Medan: Mobil Calon Gubernur Sumatera Utara Nomor Urut 1, Bobby Nasution dilempari sekelompok orang usai mengikuti debat kedua Pilgub Sumut 2024 melawan Edy Rahmayadi di salah satu hotel di Medan pada Rabu malam, 6 November 2024.

Detik-detik mobil yang ditumpangi oleh Bobby Nasution dilempar oleh sekelompok orang yang berkumpul di Jalan Maulana Lubis, Kota Medan terekam. Dalam rekaman video yang beredar, mobil berwarna hitam yang ditumpangi Bobby Nasution tampak meninggalkan hotel yang menjadi lokasi debat kedua Pilgub Sumut. Mobil tersebut dikawal mobil patwal polisi.

Kemudian, sekelompok orang di Jalan Kapten Maulana Lubis tiba tiba melempari mobil yang ditumpangi Bobby Nasution tersebut. Petugas kepolisian langsung menghalau dan menenangkan massa. Setelah itu, rombongan mobil tersebut berhasil meninggalkan lokasi.

Dalam debat semalam, Bobby Nasution-Surya menyampaikan visi-misinya dalam debat kedua Pilgub Sumut pada Rabu, 6 November 2024. Bobby memastikan, ia akan melanjutkan pembangunan dan infrastruktur di Sumut berjalan lancar.
 

Baca: Visi Misi Bobby Nasution-Surya soal Pembangunan Berkelanjutan di Sumut

"Kami Bobby Surya memastikan bagaiman pembangunan infrastruktur yang adadi Sumatera Utara tidak akan seperti lima tahun yang lalu." kata cagub Sumut nomor urut 1, Bobby Nasution saat gelaran debat kedua Pilgub Sumut pada Rabu, 6 November 2024.

Ia menegaskan, pembangunan infrastruktur di Sumut akan sampai ke daerah-daerah terpencil. Hal tersebut karena ada beberapa daerah yang selama lima tahun kebelakang belum mendapatkan pembangunan.

"Kami ingin memastikan pembangunan infrastruktur di Sumatera Utara akan sampai ke daerah-daerah terpencil, yang ada di Sumatera Utara. Mohon maaf, kita sudah melihat bagaimana pembangunan yang ada di Kepulauan Nias, sangat luar biasa belum pernah dibangun saya lihat selama lima tahun kebelakang." ucap Bobby.

Tidak hanya itu, dalam debat kedua ini Bobby Nasution mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto yang sudah menghilangkan dan menghapus utang UMKM, petani hingga nelayan. Ia berharap program pusat tersebut bisa berjalan di Provinsi Sumatra Utara. 

"Dalam kesempatan ini kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto yang sudah menghilangkan dan menghapuskan utang kepada para pelaku UMKM, petani, nelayan." ucapnya. (Edy Sembiring)