Kebumen: Sebelum hari pencoblosan, nasib nahas kembali dialami petugas pengawal demokrasi di Kabupaten Kebumen. Seorang Pengawas TPS (PTPS) meninggal dunia akibat terlibat kecelakaan adu banteng di Jalan Lintas Selatan Kebumen.
Video amatir warga merekam usai terjadi kecelakaan adu banteng di Jalan Lintas Selatan Kebumen, tepatnya di jalur Desa Tanggulangin Kecamatan Klirong Kebumen. Kecelakaan tersebut, menyebabkan tiga orang tewas di tempat, yang salah satu di antaranya adalah petugas Pengawas TPS Desa Tegal Retno Kecamatan Petanahan Kebumen, yang mengalami luka parah di kepala.
Menurut keterangan saksi mata, peristiwa nahas tersebut terjadi pada Senin malam, 12 Februari sekitar Pukul 20.30. Saat itu, satu truk bernopol AA 9323 DJ yang dikemudian Taufiqul Anam warga Karanggadung Petanahan dengan kecepatan tinggi dari arah Barat tiba tiba oleng dan menghantam satu mobil pikap bernopol AA 8958 DJ dari arah yang berlawanan yang dikemudikan oleh Hidayatur Rohman.
Akibat kerasnya benturan, Hidayatur Rohman yang juga merupakan Petugas PTPS dan dua rekannya yakmi Maryono dan Sigit Subandri meninggal dunia di tempat kejadian. Sementara itu, Akhmad Fauzi penumpang mobil pikap dan juga Taufiqul Anam pengemudi truk saat ini dirawat di rumah sakit, karena mengalami luka yang cukup parah.
"Kondisi lalu lintas sangat sepi, kaya sepi banget terus terdengar suara benturan sangat keras, itu rambu penerangan jalan itu sangat minim, terus rambu lalu lintas yang dulu waktu pertama jalan jadi kan yang kuning itu ada tapi sudah rusak semua, penerangan sangat minim terus rambu lalu lintas mas kurang banget," kata Suyatno saksi mata.
Satlantas Polres Kebumen saat dikonfirmasi, membenarkan kejadian kecelakaan maut, yang melibatan mobil pikap dan juga truk tersebut Saat ini ketiga korban telah dimakamkan oleh pihak keluarga.
Bawaslu Kabupaten Kebumen membenarkan kejadian tersebut, di mana Korban merupakan jajaran Bawaslu yang bertugas sebagai Pengawas di TPS 04 Desa Tegalretno, yang seharusnya besok mulai menjalankan tugasnya. Posisi korban, saat ini akan digantikan oleh Pengawasan Kelurahan dan Desa (PKD) Desa setempat, dan dipastikan tidak ada kekosongan dalam pengawasan di Desa Tegalretno.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Bawaslu provinsi dam hasil koordinator itu terkait meninggalnya jajaran kami di TPS 04 ini maka pelaksanaan tugas akan dilaksanakan oleh pengawas desa untuk menggantikan posisi beliu dalam tugas pengawasan besok, sehingga kamin pastikan tidak ada TPS yang kosong dari jajaran pengawas kami," jelasnya.
(Imam Nurdiansyah)
Streaming