Warren Buffett. Foto: Freepik
Jakarta: Krisis keuangan global 2007-2009 yang merupakan krisis terburuk sejak jatuhnya pasar saham pada 1929, ternyata menjadi lahan subur bagi beberapa investor untuk meraup keuntungan besar.
Berawal dari runtuhnya pasar perumahan subprime di Amerika Serikat, krisis ini menimbulkan gelombang kejut di seluruh dunia, bahkan menyebabkan beberapa bank besar seperti Lehman Brothers bangkrut.
Namun di tengah kepanikan yang melanda, beberapa investor justru melihat peluang emas. Mereka memanfaatkan harga saham yang jatuh drastis untuk membeli aset-aset undervalued dan menghasilkan keuntungan besar saat pasar pulih.
Melansir laman Investopedia, berikut adalah lima investor yang berhasil meraup keuntungan besar dari krisis keuangan global:
1. Warren Buffett
Dikenal sebagai "
Oracle of Omaha", Warren Buffett menerapkan strategi "b
e fearful when others are greedy, and be greedy when others are fearful". Pada 2008, Buffett membeli saham Goldman Sachs dan General Electric dengan harga diskon, mendapatkan keuntungan besar saat kedua perusahaan tersebut bangkit kembali.
2. John Paulson
Seorang manajer hedge fund, meraih ketenaran karena memprediksi jatuhnya pasar perumahan AS. Ia mendapatkan keuntungan sekitar USD20 miliar dengan melakukan taruhan terhadap pasar perumahan. Setelah itu, Paulson beralih ke sektor perbankan dan membeli saham Bank of America, Goldman Sachs, serta Citigroup, yang menghasilkan keuntungan besar.
(Ilustrasi investasi. Foto: Dok Metrotvnews.com)
3. Jamie Dimon
Meskipun bukan investor individu, Jamie Dimon, CEO JPMorgan Chase, berhasil memanfaatkan kekacauan di pasar keuangan dengan mengakuisisi Bear Stearns dan Washington Mutual, dua perusahaan keuangan yang mengalami kesulitan akibat taruhan besar mereka di sektor perumahan. Dengan mengakuisisi kedua perusahaan tersebut dengan harga yang sangat rendah, JPMorgan Chase akhirnya mendapatkan keuntungan besar.
4. Ben Bernanke
Sebagai kepala Federal Reserve (Fed), Ben Bernanke memimpin upaya untuk menyelamatkan sistem keuangan AS dan global dari kehancuran. Melalui tindakan yang berani, termasuk pembelian aset-aset bermasalah, Fed berhasil menyelamatkan sistem keuangan dan bahkan mendapatkan keuntungan sebesar USD82 miliar pada 2010.
5. Carl Icahn
Investor legendaris Carl Icahn dikenal dengan keahliannya dalam berinvestasi di aset dan sekuritas yang sedang mengalami kesulitan. Ia membeli beberapa properti judi di Las Vegas dengan harga murah dan menjualnya kembali dengan keuntungan besar saat kondisi industri membaik.
Pada 2007, Icahn menjual ketiga properti tersebut dengan keuntungan berkali-kali lipat dari investasi awal. Kemudian, di tengah krisis keuangan, ia membeli properti Fontainebleau yang sedang bangkrut dengan harga USD155 juta dan menjualnya kembali dengan keuntungan hampir empat kali lipat pada 2017.
Kelima investor ini memiliki strategi dan kemampuan yang berbeda, namun memiliki satu kesamaan: keberanian untuk memanfaatkan peluang di tengah kesulitan. Mereka berhasil melihat peluang besar dalam pasar yang sedang panik dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk meraih keuntungan besar.
Keberhasilan mereka juga menunjukkan meskipun krisis keuangan merupakan masa-masa sulit, tetapi juga bisa menjadi kesempatan untuk menghasilkan keuntungan besar bagi para investor yang memiliki pengetahuan, strategi, dan keberanian yang tepat. (
Laura Oktaviani Sibarani)