Ilustrasi. Medcom.id.
Sri Utami • 3 July 2024 11:17
Jakarta: Anggota DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Netty Prasetiyani menilai perlu ada audit terhadap Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Kedua lembaga itu dinilai harus bertanggung jawab atas jebolnya Pusat Data Nasional (PDN) oleh hacker.
"Penegak hukum harus terlibat dan melakukan audit komprehensif terhadap lembaga tersebut," kata Netty, Rabu, 3 Juli 2024.
Ia menilai peretasan PDN menimbulkan ancaman serius terhadap data penting warga negara. Kondisi ini juga dinilai menunjukkan lemahnya keamanan data rakyat.
"Sungguh memprihatinkan, lembaga ini dibekali anggaran Rp700 Miliar dari APBN, tapi keamanan datanya lemah serta tak memiliki backup yang mumpuni," ungkapnya
Ia mengatakan besarnya masalah yang ditimbulkan akibat peretasan data di PDN harus ditangani secara serius oleh pemerintah. Paling penting, harus ada pihak yang bertanggung jawab.
"Jangan sampai masalah sebesar ini dibiarkan menguap tanpa ada satu pun pejabat yang bertanggung jawab," ujarnya.
Baca juga: Menkominfo Didesak Buka Data Pengendali Judi Online di Indonesia |