Ilustrasi kurs rupiah terhadap dolar AS. Foto: MI/Adam Dwi.
Husen Miftahudin • 1 February 2025 20:50
Jakarta: Bank Indonesia (BI) langsung merespons informasi nilai tukar rupiah (kurs) rupiah yang ditampilkan Google hari ini. Bank sentral juga kaget melihat mata uang Garuda tersebut yang menguat hingga menyentuh level Rp8.170,65 per USD.
Padahal berdasarkan data Bloomberg pada Jumat, 31 Januari 2025, rupiah ada di level Rp16.304 per USD. Sedangkan melansir data Yahoo Finance di waktu yang sama, rupiah diperdagangkan di posisi Rp16.295 per USD.
"Level nilai tukar USD/IDR Rp 8.100-an sebagaimana yang ada di Google, bukan merupakan level yang seharusnya," ucap Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso melalui pernyataan resminya, Sabtu, 1 Februari 2025.
Ramdan juga menyampaikan, data Bank Indonesia mencatat, kurs rupiah pada Jumat, 31 Januari 2025 berada pada level Rp16.312 per USD. Level ini turun sebanyak 53 poin dari level di perdagangan hari sebelumnya di Rp16.259 per USD.
Terkait informasi kurs rupiah yang keliru tersebut, kata Ramdan, Bank Indonesia meminta Google untuk segera mengoreksi. Hal ini agar tidak membuat gaduh masyarakat Indonesia, utamanya para pelaku pasar keuangan.
"Kami sedang berkoordinasi dengan pihak Google Indonesia terkait ketidaksesuaian tersebut untuk segera dapat melakukan koreksi yang diperlukan," sebut Ramdan.
Baca juga: Rupiah 1 Februari 2025 ke Rp8.170/USD, Warganet: Google Ngeprank |