Ilustrasi penanganan pada hewan ternak sapi yang mengalami penyakit brucellosis.(Dok. Diskominfo Garut)
Media Indonesia • 16 May 2024 14:17
Banjarmasin: Penyakit brucellosis pada hewan ternak sapi yang berpotensi menular ke hewan dan manusia atau zoonosis terdeteksi di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel). Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (BKHIT) Kalsel melakukan pemotongan sejumlah ternak sapi guna mencegah penyebaran penyakit meluas.
"Berdasarkan uji sampel terindikasi penyakit brucellosis pada ternak sapi. Kewenangan balai karantina untuk melakukan uji sampel pada ternak dan selanjutnya dilakukan antisipasi," tutur Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel, Suparmi, Kamis, 16 Mei 2024.
Brucellosis adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Brucella yang biasanya ditandai dengan gejala demam, nyeri sendi, dan mudah lelah. Brucellosis merupakan penyakit yang menular dari hewan ke manusia (zoonosis). Bakteri Brucella bisa masuk melalui mata, kulit, selaput lendir, saluran pernapasan, dan saluran pencernaan, kemudian bertahan hidup di dalam sel-sel tubuh.
Baca: Vaksinasi PMK di Kudus Digencarkan Jelang Iduladha |