14.930 Pemilih di Tangsel Tidak Memenuhi Syarat

Tangerang: Sebanyak 14.930 pemilih pada pemilihan Gubernur Banten dan pemilihan Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Pilkada 2024 tidak memenuhi syarat (TMS). Hasil itu didapatkan usai rekapitulasi dan penetapan daftar pemilih sementara (DPS). 

"Tentunya kita menemukan juga DPS dari mulai proses coklit sampai perbaikan yang di TMS-kan di angka 14.930 pemilih," ujar Divisi Perencanaan, Data dan Informasi  KPU Kota Tangsel, Widya Victoria, Rabu, 14 Agustus 2024.

Widya menuturkan, pemilih yang dinyatakan TMS dikarenakan saat proses coklit telah meninggal dunia, tercatat data ganda, pindah domisili, status kewarganegaraan asing, berprofesi TNI/Polri, dan salah penempatan TPS. Untuk pemilih yang meninggal dunia tercatat 5.842 jiwa, data ganda 1.249 jiwa, pindah domisili 2.962 jiwa, TNI 18 jiwa, Polri 57 jiwa, salah penempatan TPS 4.801 jiwa dan WNA satu orang yang tersebar di tujuh kecamatan di Kota Tangsel. 
 

Baca: Bawaslu Kota Bandung Petakan Beberapa Titik Rawan saat Pilkada 2024

"Jumlah pemilih yang di TMS-kan masih bersifat dinamis, hingga sampai proses penetapan DPT," katanya. 

Widya menjelaskan, dari belasan ribu pemilih yang dinyatakan TMS, 2.435 ditemukan di Kecamatan Serpong, 1.591 di Kecamatan Serpong Utara dan Kecamatan Pondok Aren 4.055. Sementara Kecamatan Ciputat 2.117, Kecamatan Ciputat Timur 1.622, Kecamatan Pamulang 2.427, dan Kecamatan Setu 683.

"Terbanyak yang ditemukan berada di wilayah Pondok Aren dan disusul wilayah Pamulang," jelasnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menetapkan sebanyak 1.055.938 jiwa sebagai daftar pemilih sementara (DPS) Pilkada 2024. Dari jumlah tersebut, daftar pemilih perempuan terdata 539.046 jiwa, sementara untuk pemilih laki-laki sebanyak 516.892 jiwa.

"Dari hasil pleno secara terbuka, ditetapkan daftar pemilih sementara terdata 1.055.938 jiwa di Tangsel untuk Pilkada 2024," ujar Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Tangsel, Widya Victoria, Senin, 12 Agustus 2024.

"Dari 1.055.938 jiwa, itu terbagi 539.046 perempuan dan pemilih laki-laki terdata 516.892 jiwa," sambungnya.

Widya menuturkan, hasil tersebut didapatkan dari hasil coklit tim pantarlih. Sedangkan daftar pemilih terbanyak tercatat berada di Kecamatan Pamulang dan Pondok Aren.
"Jumlah pemilih DPS di Pamulang 243.565 jiwa kemudian diikuti Pondok Aren 224.203 pemilih," katanya.