Kasus Penemuan Mayat di Kali Bekasi, 7 Keluarga Telah Melaporkan Kehilangan

Kantong berisi jenazah yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi. Foto: Dok BPBD Kota Bekasi.

Kasus Penemuan Mayat di Kali Bekasi, 7 Keluarga Telah Melaporkan Kehilangan

Siti Yona Hukmana • 24 September 2024 19:55

Jakarta: Polisi menyebut sudah ada tujuh keluarga yang melaporkan kehilangan terkait kasus penemuan tujuh mayat mengambang di Kali Bekasi, Jawa Barat. Namun, baru dua jenazah yang teridentifikasi.

"Dua ini data antemortem dan posmortem nya sudah match, sehingga kita langsung simpulkan bahwa itu teridentifikasi," kata Karumkit Bhayangkara TK. I Pusdokkes Polri Brigjen Prima Heru Yulihartono, kepada wartawan Selasa,24 September 2024.

Sedangkan, lima jenazah lainnya masih dalam proses identifikasi. Menurut Prima, kelima jenazah belum teridentifikasi karena ada beberapa data yang kurang dan perlu pemeriksaan lebih lanjut.

"Karena kita masih mengumpulkan data antemortem dari pihak keluarga," ungkap jenderal bintang satu itu.
 

Baca juga: Jumlah Total Remaja yang Terjun ke Kali Bekasi Tak Diketahui

Sementara itu, dua jenazah yang teridentifikasi ialah Muhammad Rizki yang merupakan remaja pria berusia 19 tahun. Rizki beralamat di Kampung Bojong Menteng RT 01 RW 01 Kelurahan Bojong Menteng Rawalumbu, Kabupaten Bekasi. Dia teridentifikasi berdasarkan data gigi, sidik jari, medis atau ciri-ciri medis atau properti barang kepemilikannya.

Kemudian, Ahmad Davi, laki-laki berusia 16 tahun. Davi beralamat di Bantargebang Utara RT 02 RW 04, Kelurahan Bantargebang Bekasi. Remaja 16 tahun ini teridentifikasi berdasarkan data gigi, sidik jari, medis, dan properti.

Kedua jenazah telah dipulangkan ke keluarga guna proses pemakaman.

Sebanyak 7 jenazah ditemukan di Kali Bekasi, belakang Masjid Al Ikhlas Perumahan Pondok Gede Permai RT004/RW008, Jatirasa, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu pagi, 22 September 2024. Penemuan mayat ditemukan pertama kali oleh warga yangs sedang mencari kucing.

Ketujuh mayat itu diduga remaja yang sebelumnya dibubarkan polisi karena hendak tawuran. Mereka diduga kabur dan melompat ke Kali Bekasi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)