Bersepeda dari Malang ke Jakarta, Miftahudin: Kasus Kanjuruhan Jangan Hilang

Miftahudin saat tiba di Stadion Bima Cirebon. (Medcom.id/Ahmad Rofahan)

Bersepeda dari Malang ke Jakarta, Miftahudin: Kasus Kanjuruhan Jangan Hilang

Ahmad Rofahan • 11 August 2023 16:09

Cirebon: Miftahudin Ramli (52) warga Kota Batu, Jawa Timur, melakukan aksi bersepeda dari Malang menuju Jakarta, untuk menyuarakan keadilan kasus Kanjuruhan Malang.

Bukan hanya gowes dengan menggunakan sepeda biasa, namun pria yang juga pendukung Arema Malang ini, membawa gandengan berupa simbol keranda mayat.

Dalam keranda tersebut, terdapat tulisan Justice For Kanjuruhan dan harapannya kepada pemerintah, agar memberikan penanganan hukum yang terbaik pada kasus tersebut.

"Aksi saya ini, agar kasus Kanjuruhan jangan hilang begitu saja, namun harus diperhatikan," kata Miftahudin di Cirebon, Jumat, 11 Agustus 2023.

Menurut Miftahudin, penanganan hukum terkait kasus Kanjuruhan dirasa masih belum maksimal. Ia pun ingin menagih janji Presiden Jokowi, seperti yang tertulis di sepedanya.

Presiden Jokowi sebelumnya berjanji mengusut tragedi di Stadion Kanjuruhan saat berada di RS Saiful Anwar Malang, sampai tuntas.

"Namun hingga 10 bulan berlalu, proses hukumnya belum jelas," kata Miftahudin.

Selain untuk menyuarakan tentang kasus hukum tragedi Kanjuruhan, aksi ini juga sekaligus menjadi ekspedisi Stadion Pantura. Sejak berangkat dari Malang, ia sudah singgah di 10 stadion di wilayah Pantura.

Rencananya, perjalanan pria berkacamata ini, berakhir di Stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta. Ia menargetkan bisa tiba di Jakarta pada 16 Agustus.

"Targetnya 16 Agustus sudah tiba di GBK," ujar Miftahudin.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)