Ilustrasi. Foto: Istimewa.
Husen Miftahudin • 11 May 2025 10:07
Jakarta: PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO)akhirnya buka suara soal kabar rencana Gojek dicaplok Grab dalam beberapa bulan ke depan. Manajemen GOTO mengaku 'banyak tawaran' dari berbagai pihak terkait penggabungan perusahaan di bawah satu kepemilikan tersebut.
Dalam keterbukaan informasi yang dilansir di Bursa Efek Indonesia, GOTO memberikan klarifikasi terhadap kabar yang beredar di media soal rencana akuisisi Grab atas GOTO. Tanpa menyebutkan detail, manajemen GOTO menyatakan perseroan kerap menerima penawaran dari berbagai pihak.
"Adalah kewajiban direksi untuk menjajaki secara menyeluruh dan mengevaluasi dengan cermat serta penuh kehati-hatian berbagai penawaran tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemegang saham perseroan, dengan memperhatikan kepentingan terbaik bagi mitra pengemudi, mitra UMKM, pelanggan, karyawan dan seluruh pemangku kepentingan kunci," kata manajemen GOTO, dikutip dari Investing.com, Minggu, 11 Mei 2025.
Namun, manajemen GOTO menegaskan belum ada keputusan apapun terkait penawaran yang diterima. Mereka juga menyebut berita soal transaksi akusisi yang dilaporkan di media adalah spekulasi.
"Namun demikian, sampai dengan tanggal keterbukaan informasi ini (Kamis 8/5), baik GOTO ataupun Grab belum mencapai keputusan apapun terkait penawaran akuisisi ini," jelas mereka.
"Sebagaimana telah kami jelaskan pada keterbukaan yang kami sampaikan sebelumnya tertanggal 19 Maret 2025, belum ada kesepakatan antara perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi sebagaimana telah dispekulasikan di media massa," tambah manajemen GOTO.
Baca juga: GOTO Bidik EBITDA Tahun Ini Capai Rp1,6 Triliun |