Dua Begal Payudara di Sleman Ditangkap, Mengaku Depresi

Sleman: Dua begal payudara di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), ditangkap. Keduanya bertindak mengaku spontan. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Sleman, AKP Risky Adrian, mengatakan dua pelaku yang ditangkap yakni IB, 22, dan ASB, 23. IB melakukan kejahatan seksual itu di kawasan Pogung, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman. 

"Pelaku mulanya melihat korban sendirian dan kemudian memarkir kendaraannya," kata Risky di Sleman, Rabu, 3 Juli 2024. 
 

Baca:  Waspada, Konten Pornografi Mengintai 'Buah Hati'

IB sempat mondar-mandir sebelum melakukan kejahatan seksual itu. Setelah memastikan situasi sepi, IB mendekati korbannya dan berbincang. 

"Setelah berbincang itu beberapa saat kemudian pelaku melakukan kejahatan seksual, korban sempat teriak hingga akhirnya didatangi warga," jelas Risky.
 
IB sempat bisa kabur dari lokasi pertama. Ia kemudian beraksi di kawasan yang sama meski beda gang. IB melakukan kejahatan seksual itu pada pukul 01.00 WIB. 

"Alasannya pas diinterogasi melakukan spontan. Kalau melihat rangkaiannya itu sudah direncanakan," ungkapnya. 

Sementara ASB juga melakukan tindakan serupa. ASB sempat gagal saat melakukan kejahatan pada korban pertama. Pada korban kedua, ASB bisa melakukannya namun jaketnya ditarik korban hingga ditahan sekuriti perumahan. 

"Beberapa saat kemudian warga membantu menangkap pelaku," katanya. 

Keduanya kini ditahan aparat kepolisian. Polisi menjerat pelaku dengan Pasal 6a, UU Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual dan Pasal 473 KUHP dengan ancaman pidana 4 tahun. 

Saat ditanya, IB mengatakan dirinya pulang kerja tengah malam sempat merasa depresi. Saat depresi itu ia mengklaim berpikir ingin bunuh diri. 

"Tapi di jalan berubah keinginan melakukan sesuatu. Melihat perempuan jalan sendiri dan melakukan itu," katanya. 

IB membantu informasi korban yang mengaku ke polisi sempat dijambak, dicium, dan hendak dijambret. Menurut IB, dirinya tidak sampai melakukannya. 

Sementara, ABS mengatakan sesaat sebelum kejadian berniat jalan-jalan mencari angin. Ia mengaku lelah bekerja dan penat. "Sempat muncul pikiran kotor. Saya menyesal sudah melakukannya," ucapnya.