Jumlah Pengungsi Banjir Demak Melonjak Jadi 22.725 Jiwa

Banjir meluas di delapan daerah di Jawa Tengah, membuat jumlah pengungsi meningkat.(MI/Safuan)

Jumlah Pengungsi Banjir Demak Melonjak Jadi 22.725 Jiwa

Media Indonesia • 18 March 2024 14:16

Demak: Pengungsi akibat banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, semakin bertambah usai 89 desa di 11 kecamatan wilayah setempat terendam. Diperkirakan hingga siang ini jumlah pengungsi melonjak menjadi 22.725 jiwa dibanding sebelumnya sebanyak 12.982 orang.

Sementara cuaca di sejumlah daerah di Jawa Tengah juga masih belum membaik, hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir terjadi tujuh daerah yakni Cilacap, Kendal, Pemalang, Tegal, Semarang, Grobogan dan Kota Salatiga. 

"Potensi hujan lebat masih tinggi di daerah itu," kata Kepala BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo, Senin, 18 Maret 2024.
 

Baca: 11 Kecamatan di Kabupaten Demak Terendam Banjir
 
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhar dalam laporan tertulis mengungkapkan jumlah desa terendam di Kabupaten Demak meningkat dari sebelumnya 88 desa di 10 kecamatan menjadi 89 desa di 11 kecamatan.

Banjir di Demak dengan ketinggian 30-80 centimeter tersebut tersebar di Kecamatan Demak, Karangtengah, Sayung, Mranggen, Wonosalam, Karanganyar, Karangawen, Kebonagung, Guntur, Dempet dan Gajah dengan jumlah warga terdampak mencapai 93.149 jiwa.

"Ada 22.725 jiwa di antaranya mengungsi dan kini sebanyak 45 titik lokasi pengungsian telah didirikan Pemerintah Kabupaten Demak," jelas Abdul Muhar.

Sementara itu dalam rapat Koordinasi Penanggulangan Bencana di kantor Gubernur Provinsi Jawa Tengah, BNPB menyerahkan bantuan dukungan operasional guna percepatan penanganan bencana banjir di wilayah Jawa Tengah berupa Dana Siap Pakai (DSP) kepada 9 pemerintah daerah terdampak banjir masing-masing.

Dana Siap Pakai Rp250 juta per daerah diserahkan kepada 9 daerah yakni Kota Semarang, Kabupaten Kudus, Kabupaten Demak, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Kendal, Kabupaten Blora,Kabupaten Jepara,Kabupaten Pati dan Kabupaten Pekalongan.

Selain pemerintah daerah, bantuan DSP juga diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Kodam IV Diponegoro dan Polda Jawa Tengah masing-masing sebesar Rp350 juta serta diserahkan bantuan paket logistik dan peralatan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)