Mantan Polisi jadi Anggota KKB Tembak Mati 5 Warga Sipil

Ilustrasi. Foto: Medcom

Mantan Polisi jadi Anggota KKB Tembak Mati 5 Warga Sipil

Siti Yona Hukmana • 14 January 2025 13:08

Jakarta: Seorang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Aske Mebel diburu Polda Papua. Hal itu dilakukan buntut kejahatan yang dilakukan hingga menewaskan lima warga sipil di Yalimo.

Wakapolda Papua Brigjen Faizal Ramadhani mengatakan Aske merupakan mantan anggota Polres Yalimo yang berstatus desertir atau meninggalkan dinas Kepolisian. Berdasarkan informasi, mantan anggota polisi dengan pangkat terakhir Brigadir Polisi Dua (Bripda) itu membelot ke KKB. Dia bekerja untuk Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang dipimpin Jeffrey Pagawak Boamanak.

"Penembakan tersebut diduga dilakukan oleh KKB Aske Mabel, seorang desertir dari Polres Yalimo," kata Faizal dalam keterangan tertulis, Selasa, 14 Januari 2025.

Jenderal bintang satu Korps Bhayangkara itu mengatakan, terjadi insiden menonjol di wilayah hukum Polda Papua yang melibatkan KKB Aske Mabel  beberapa hari terakhir. Pelaku disebut melarikan diri dengan membawa senjata api.

"Dan melakukan aksi penembakan sebanyak sembilan kali, yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia,” ujar Kepala Operasi Damai Cartenz-2025 itu.
 

Baca juga: 

KKB Aske Mabel Tembak Mati 2 Tukang Kayu di Yalimo


Faizal memastikan akan terus bersinergi untuk mengungkap kasus penembakan warga sipil di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua Pegunungan. Ia mengaku telah mengerahkan berbagai unit, termasuk Reskrim, Brimob, dan Siber Polda Papua mendukung Satgas Ops Damai Cartenz-2025 dan Polres Yalimo dalam mengungkap kasus tersebut.

Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2025, Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga situasi tetap kondusif. Menurutnya, keterlibatan masyarakat sangat penting membantu aparat keamanan.

"Kami berkomitmen untuk menjaga kedamaian dan memberikan rasa aman bagi warga Kabupaten Yalimo,” ujar Yusuf.

Polda Papua dan Satgas Ops Damai Cartenz-2025 berkomitmen untuk menuntaskan kasus ini. Kemudian, menjaga stabilitas keamanan di wilayah Papua Pegunungan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggi Tondi)