PPDB Jabar, 260 Calon Peserta Didik Dianulir Karena KK Palsu

Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin. Medcom.id/ Roni Kurniawan

PPDB Jabar, 260 Calon Peserta Didik Dianulir Karena KK Palsu

Medcom • 5 July 2024 11:28

Bandung: Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menyebut terdapat sekitar 260 siswa terpaksa dianulir dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru 2024 melalui jalur zonasi. Hal itu disebabkan karena tempat tinggal tidak sesuai dengan persyaratan administrasi yaitu kartu keluarga. 

"Total peserta PPDB di Jabar yang dianulir ada 260-an itu karena setelah penerimaan di cek ulang bahwa KK - nya betul di situ tapi tidak tinggal di situ. Seharusnya KK nya di situ tinggal juga di situ antara lain seperti itu," kata Bey di Bandung, Jumat, 5 Juli 2024.

Menurut Bey, PPDB yang awal mulanya bertujuan untuk mengikis kesenjangan antara sekolah favorit dan nonfavorit demi pemerataan di setiap wilayah. Namun kenyataan di lapangan sukar dilakukan. 

"Jadi PPDB seperti ini kan maksud awalnya kan baik untuk menghilangkan sekolah favorit, tapi setelah berjalan tetap sekolah favorit itu tidak bisa hilang di masyarakat kita ya, jadi kan harusnya buat pemerataan," jelasnya.

Oleh sebab itu, Bey akan mengundang seluruh kepala dinas pendidikan dari 27 kabupaten dan kota untuk merumuskan tentang pelaksanaan PPDB yang ideal itu harus dilakukan seperti apa polanya. 

"Nanti kami akan mengundang semua kota dan kabupaten, akan berdiskusi (dan) menjadi laporan Pemdaprov kepada Kemendikbud PPDB yang ideal seperti apa," ungkap Bey.

 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)