PPDB Online di Brebes Terkendala Perpindahan Server

Brebes: Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online tahun 2024, di Brebes, Jawa Tengah, mengalami kendala bagi operator sekolah yang akan memasukan berkas pendaftaran bagi calon peserta didik baru ke dalam aplikasi. Perubahan server dari milik Telkom ke server Pusdatin Kemendikbud Ristek, menyebabkan tersendatnya proses verifikasi pendaftaran calon peserta didik baru.

Apalagi, sosialisasi yang diterima operator sekolah sangat mepet dengan waktu pendaftaran. Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Losari Brebes, Budi Wahyono membenarkan tersendatnya akses internet.

"Dari 310 pendaftar yang masuk pada hari pertama kemarin, baru 17 pendaftar calon peserta didik, yang sudah bisa terverifikasi," jelas Budi Wahyono di Brebes, Selasa, 25 Juni 2024.
 

Baca: Kisruh Zonasi, Calon Siswa di Jepara Bingung Titik Koordinat Rumah Ada di Afrika Hingga Arab Saudi

Menurut salah seorang tua calon peserta didik, Rita, pendaftaran PPDB online sangat membingungkan. Pasalnya, setiap calon peserta didik baru harus memiliki akun tersendiri. "Sedangkan bagi kami orang tua, tidak semuanya memiliki handphone dan belum tentu paham soal akun bagi peserta didik," tutur Rita.

Kepala Bidang (Kabid) Dikdas Dindikpora Brebes, Aditya Perdana menuturkan perubahan aplikasi dari Telkom ke Pusdatin bertujuan agar para calon peserta didik baru, yang mendaftarkan diri bisa terverifikasi. "Ya, biar bisa terverifikasi dengan data pokok pendukung atau Dapodik Kemendikbud Ristek," jelas Aditya Perdana.

Sebagai tambahan informasi, di Kabupaten Brebes, dari 77 SMP Negeri, baru ada 59 sekolah yang melaksanakan PPDB online. Dindikpora menargetkan di 2025 mendatang, seluruh sekolah SMP Negeri di Brebes, sudah bisa melaksanakan PPDB online, baik di wilayah perkotaan hingga smp di pinggiran kota.