Polres Pati Sita Puluhan Kendaraan Bodong di Lokasi Pengeroyokan Maut Bos Rental Asal Jakarta

Pati: Buntut kasus tewasnya bos rental akibat dikeroyok massa semakin panjang. Tidak hanya tempat kejadian di Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah mendapat julukan negatif, polisi juga menggelar razia kendaraan bodong (tidak ada surat sah) di kawasan ini hingga puluhan motor dan mobil tertangkap.

Puluhan kendaraan baik mobil maupun motor bodong disita petugas gabungan dari Polsek Sukolilo, Polresta Pati dan Polda Jawa Tengah dalam sebuah razia kendaraan bodong di Kawasan Sukolilo, Kabupaten Pati. Julukan negatif sebagai kampung bandit sekitar lokasi kejadian Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati semakin menguatkan petugas atas dugaan pidana itu. Petugas menyita 33 sepeda motor dan enam mobil tidak dilengkapi surat sah (bodong).

"Dalam satu titik penggrebekan sebuah rumah ditemukan 23 sepeda motor dan dua mobil bodong yang kemudian diangkut petugas gabungan," kata Kapolsek Sukolilo AKP Sahlan, Kamis, 13 Juni 2024.

Setelah dikumpulkan di Polsek Sukolilo, lanjut Sahlan, barang bukti puluhan kendaraan bodong tersebut kemudian diangkut ke Polda Jawa Tengah. "Operasi dilakukan kemarin itu merupakan inisiatif Polda, dan kita menunggu perintah lebih lanjut untuk operasi serupa," imbuhnya.
 

Baca: Pj Bupati Pati Tidak Terima Sukolilo Dicap Kampung Maling

Gelaran operasi kendaraan bodong itu, menurut Sahlan merupakan buntut dari kasus tewasnya bos rental asal Jakarta Burhanis dan tiga rekannya yang mengalami luka serius setelah dikeroyok massa, saat akan mengambil mobil rental miliknya yang diduga digelapkan dan dilarikan ke Sukolilo, Pati ini.

Namun saat mengambil mobil minibus yang terparkir di depan rumah salah satu tersangka pengeroyokan, korban yang datang dari Jakarta diteriakin maling dan dikejar warga. Aksi pengeroyokan tersebut langsung mendapat penanganan petugas kepolisian dan kini empat orang pelaku ditetapkan sebagai tersangka.

Tidak hanya di Sukolilo, menurut Kapolres Pati Kombes Andhika Bayu Adhitama razia kendaraan bodong juga digelar di sejumlah kawasan usai terjadinya tragedi pengeroyokan maut tersebut.

Meskipun tidak menyebut hasil operasi kendaraan bodong, Andhika mengatakan razia dilakukan bahwa razia tersebut untuk menciptakan Kamtibmas yang kondusif di Kabupaten Pati.

"Harapannya masyarakat merasa terlindungi melalui upaya preventif, serta meminimalisir tindak kejahatan dan kriminalitas," tambahnya.