Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Medcom.id/Fachri Audhia Hafiez
Dinda Shabrina • 22 August 2024 17:35
Jakarta: Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri terkekeh dengan lelucon politik yang sempat dilontarkan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. Dalam penyampaian visi misi Ketum Golkar, Bahlil sempat meminta kadernya berhati-hati dengan Raja Jawa jika tak ingin celaka.
Membaca pemberitaan yang ramai soal Raja Jawa itu, Megawati mengaku ikut terkekeh dan ingin berkenalan dengan Raja Jawa yang dimaksud Bahlil.
"Jadi pagi-pagi saya mau sarapan, saya biasanya langganan banyak koran. Terus sudah gitu, saya selalu nanya. Apa beritanya? Terus saya ketawanya gini. Wih, dia (Bahlil) ngomong Raja Jawa kan? Terus, ih maksud saya gini, kayak dia ngerti artinya Raja Jawa gitu," kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis, 22 Agustus 2024.
Dia mengaku sarapan sambil tertawa setelah membaca pernyataan Bahlil. "Ih bilang ada Raja Jawa. Terus aku mikir aku mau kenalan juga deh sama Raja Jawanya," ujar Mega.
Sontak seluruh kader PDIP tertawa saat Mega menyampaikan hal tersebut. Mega menyampaikan lelucon itu dalam penyampaian arahan pengumuman bakal calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah.
"Loh iya dong. Sejak kapan ada Raja Jawa? Awas loh ya kalau nanti dipelintir-pelintir. Loh emang bener toh semua orang juga denger. Kapan ada Raja Jawanya. Opo nggak gile?" ujar Mega.
Baca Juga:
Pernyataan Bahlil soal 'Raja Jawa' Dinilai Sebagai Bentuk Intimidasi |