Luncuran awan panas Gunung Merapi. Dokumentasi BPPTKG.
Media Indonesia • 19 January 2024 13:25
Yogyakarta: Awan panas guguran Gunung Merapi keluar sebanyak enam kali dalam kurun waktu 24 menit dari pukul 06.59 WIB sampai dengan pukul 07.23 WIB, Jumat, 19 Januari 2024
Awan panas guguran yang terjadi pada pukul 06.59 WIB dengan amplitudo maksimum 21 milimeter dan durasi 127.4 detik, disusul pukul 07:04 WIB dengan amplitudo maksimum 34 milimeter dan durasi 200.6 detik, pukul 07:12 WIB dengan amplitudo maksimum 40 milimeter dan durasi 130.2 detik, pukul 07:18 WIB dengan amplitudo maksimum 65 milimeter dan durasi 170.1 detik, pukul 07:21 WIB dengan amplitudo maksimum 48 milimeter dan durasi 110.9 detik dan pukul 07:23 WIB dengan amplitudo maksimum 45 milimeter dan durasi 182 detik.
"Estimasi jarak luncur maksimal 2.000 meter ke Barat Daya atau mengarah ke hulu Kali Bebeng)," kata Kepala BPPTKG (Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi) Yogyakarta, Agus Budi Santosa, Jumat, 19 Januari 2024.
Baca: Lahan Pertanian Terdampak Abu Vulkanik Gunung Lewotobi
|