Menteri Sosial Saifullah Yusuf. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.
Fachri Audhia Hafiez • 7 February 2025 08:49
Jakarta: Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menganggap sinyal perombakan kabinet atau reshuffle dari Presiden Prabowo Subianto sebagai bentuk peringatan. Sinyal itu tidak hanya untuk menteri tetapi juga jajaran pejabat lainnya yang tak bekerja serius untuk rakyat.
"Tapi saya ini anggap sebagai peringatan bagi siapa pun yang membantu Presiden di posisi manapun. Tidak hanya para kabinet, mungkin juga di bawah-bawah," kata Gus Ipul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis malam, 6 Februari 2025.
Gus Ipul mengatakan Prabowo sejatinya sering mengingatkan anak buahnya untuk konsisten menjalankan tugas pemerintahan. Pesan Prabowo dinilai mestinya dapat dimaknai dengan jelas.
"Saya lihat Pak Prabowo kan memang sering mengingatkan pembantu-pembantunya untuk istiqomah, konsisten Terhadap visi-misi, cita-cita arahan dari presiden, Itu seringkali disampaikan. Karena arahan lisannya jelas, arahan tertulisnya juga jelas," ucap Gus Ipul.
Pernyataan tegas Prabowo yang berulang disebut bentuk penegasan Kepala Negara. Khususnya, untuk memastikan tercapainya program-program pemerintah.
"Nah saya kira ini adalah untuk kesekian kalinya mengingatkan kita semua supaya konsisten gitu, supaya istikomah. Satu barisan dalam rangka untuk melaksanakan program-program yang memang, katakanlah ya ini bisa dikatakan melampaui target-target sebelumnya," jelas Gus Ipul.
Baca juga: Ancaman Presiden Prabowo Soal Reshuffle Dinilai Tak Main-main |