TNI-Polri Patroli di Yalimo Buntut Penembakan Warga Sipil oleh KKB

Ilustrasi. Medcom.id.

TNI-Polri Patroli di Yalimo Buntut Penembakan Warga Sipil oleh KKB

Siti Yona Hukmana • 14 January 2025 16:16

Jakarta: TNI-Polri menggencarkan patroli di Kampung Hobakma, Distrik Elelim, Kabupaten Yalimo buntut penembakan warga sipil oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Penembakan yang terjadi pada Rabu, 8 Januari 2025 itu menegaskan dua orang.

"Patroli ini bertujuan untuk memulihkan stabilitas keamanan di wilayah tersebut dan mencegah terulangnya aksi serupa," kata Wakapolda Papua Brigjen Faizal Ramadhani dalam keterangan tertulis, Selasa, 14 Januari 2025.

Kepala Operasi Damai Cartenz-2025 itu mengatakan pelaku penembakan itu ialah KKB Aske Mabel. Selain patroli, TNI-Polri juga tengah memburu Aske.

"Pengawasan di perbatasan Kabupaten Yalimo juga diperketat dengan pemeriksaan kendaraan keluar-masuk untuk mencegah potensi ancaman lainnya,” ujar jenderal polisi bintang satu itu.

Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz-2025 Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat untuk melaporkan kepada aparat keamanan bila mengetahui keberadaan pelaku penembakan. Keterlibatan masyarakat dinilai penting untuk membantu aparat keamanan menjaga situasi tetap kondusif.

"Kami berkomitmen untuk menegakkan hukum dan memberikan rasa aman bagi warga Kabupaten Yalimo,” ungkap Yusuf.
 

Baca juga: Aparat Gabungan Buru KKB Penembak Warga Sipil di Yalimo

Sebelumnya, KKB Aske Mabel disebut mantan anggota Polres Yalimo. Dia desertir dan membelot masuk KKB. Aske terinfo bekerja untuk Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang dipimpin Jeffrey Pagawak Boamanak.

Beberapa hari terakhir, terjadi insiden menonjol di wilayah hukum Polda Papua yang melibatkan KKB Aske Mabel. Pelaku melarikan diri dengan membawa senjata api dan melakukan aksi penembakan sembilan kali, yang menewaskan lima orang. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)