Ilustrasi. Medcom.id
Fachri Audhia Hafiez • 18 September 2024 18:39
Jakarta: Lembaga Survei Indonesia mencatat tingkat pemilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024 untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) tinggi. Totalnya mencapai 93,3 persen.
"Minimal pada saat ini (93,3 persen) menyatakan nanti pada tanggal 27 November akan datang ke TPS," kata Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia Djayadi Hanan dalam rilis surveinya secara virtual, Rabu, 18 September 2024.
Responden yang sudah menyatakan tak datang ke TPS sebanyak 0,4 persen. Lalu, responden yang menyatakan belum pasti akan datang untuk memilih, yaitu 5,4 persen dan tak menjawab 1 persen.
Djayadi memberikan catatan angka 93,3 persen itu belum pasti pemilih untuk tidak golput. Sebab, bisa saja pemilih datang mencoblos semua kandidat.
"Karena bisa saja orang datang ke TPS, tapi kemudian di TPS dia nyoblos semua, misalnya. Sehingga suaranya menjadi tidak sah, sehingga tetap terkategori sebagai golput," jelas Djayadi.
Baca Juga:
Survei: Elektabilitas RIDO Capai 51,8%, Unggul Jauh dari Pramono-Rano |