Gunung Ile Lewotolok, Kabupaten Lembata, NTT.(MI/Alexander P. Taum)
Media Indonesia • 16 May 2024 13:58
Kupang: Penerbangan dari Bandara El Tari Kupang tujuan Bandara Wunopito di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur Kembali berdampak abu vulkanik Gunung Lewotobi. Gunung Lewotobi kembali meletus pada Kamis pagi, 16 Mei dengan tinggi abu vulkanik mencapai 300 meter di atas kawah. Akibatnya ATR72-500 yang terbang dari Kupang gagal mendarat di Bandara Wunopito sehingga kembali ke Bandara El Tari.
Ketua Pos Pengamatan Gunung Api Lewotolok, Yeremis Kristianto mengatakan mantara pukul 00.00-06.00 Wita tercatat satu letusan dengan amplitudo 24,7 millimeter dan durasi 7 detik, serta tercatat 102 kali gempa embusan. Sedangkan untuk pukul 00.00-06.00 Wita tidak ada letusan, tercatat 109 gempa hembusan, dan satu kali hybrid atau fase banyak.
Sejak letusan Gunung Lewotolok, sudah tiga pesawat gagal mendarat di Bandara Wunopito. Kepala Bandara Wunopito Syaiful Zuhri menyebutkan, sejauh ini tidak ada abu vulkanik yang mencapai landasan bandara.
Baca: Gunung Lewotolok 23 Kali Erupsi dalam 12 Jam |