Stok Beras di Ritel Modern Dipastikan Aman Setelah Relaksasi HET Beras Premium

Jakarta: Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) Budihardjo Induansjah mengatakan saat ini pihaknya mendapatkan suplai beras premium hanya dari dua supplier.
 
Alasan hanya dua supplier yang menyuplai beras premium ke Hippindo adalah karena Hippindo menjual beras premium sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah.
 
"Beras premium itu memang tidak banyak yang bisa mensuplai ke kami, karena kami dari Hippindo komitmen menjual HET. Jadi hanya ada sekitar dua supplier yang bisa memenuhi beras dengan harga yang memang sesuai HET tersebut," kata Budi saat dihubungi Selasa, 19 Maret 2024.
 
Lebih lanjut, Budi menyatakan dua supplier yang selalu memberikan suplai beras premium kepada Hippindo salah satunya adalah Food Station.
 
"Food Station selalu ready, karena Food Station bisa ngasih harga dengan yang kita instruksikan sama pemerintah. Tapi yang satu lagi ganti-ganti tergantung supliernya ini lagi dapat barang murah apa engga. Karena kan supliernya juga beli sama petani," jelas Budi.
 

Baca juga: Jaga Pasokan, Relaksasi HET Beras Premium Diperpanjang

 

Sediakan hingga 50% stok lebih banyak

 
Budi juga mengakui dirinya belum mendapatkan informasi lebih lanjut terkait dengan stok beras premium yang dimiliki oleh ritel modern setelah relaksasi HET oleh pemerintah. Akan tetapi ia memastikan menyambut momen Lebaran, ritel modern menyiapkan 30-50 persen stok beras premium dari yang biasanya disediakan.
 
"Di ritel modern patuh mengikuti harga eceran, berbeda dengan di tradisional. Jadi kalau ada masyarakat info di supermarket A beras murah, ditaruh di sana semua ya habis."
 
"Kami juga berdasarkan pasokan, nah sekarang karena sudah dinaikkan HET-nya jadi kan kita mulai ngikutin di luar, mulai bersaing karena kita selama ini enggak boleh jual lebih tinggi (dari HET). Sejak dinaikkan HET itu sudah mulai ada stok, jadi sekarang sudah lebih ada barangnya dibanding sebelum dinaikkan HET-nya," tegas dia.
 
Selain itu, Budi pun mendukung upaya pemerintah untuk memperpanjang relaksasi HET beras premium. Sebelumnya, relaksasi premium berakhir pada 23 Maret 2024, namun per hari ini, relaksasi HET beras premium diperpanjang hingga 23 April 2024.
 
"Kami mendukung (perpanjangan relaksasi HET), karena posisi selama ini sebelum dinaikkan HET-nya. Saya setuju diperpanjang karena panen raya nya kan nanti April, kalau April mungkin turun (harga) beras," tutur dia.