Resmi Melantai di Bursa, Saham Fore Dipatok Rp188

Jakarta: PT Fore Kopi Indonesia Tbk (FORE) resmi mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 14 April 2025. FORE memulai debutnya di pasar dengan harga penawaran Rp188 per saham.

Perusahaan kedai kopi tersebut menawarkan total 1,88 miliar lembar saham atau setara 21,08 persen dari total modal disetor. Komisaris Utama Fore Coffee yang juga Co-Founder dan Managing Partner East Ventures, Willson Cuaca mengaku keputusan pihaknya melakukan Initial Public Offering atau IPO sudah tepat.

"Keputusan untuk melakukan proses IPO di tengah gejolak pasar global adalah keputusan yang terbaik," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin, 14 April 2025.
 

Baca juga:  BEI Jaga Investor di Tengah Panasnya Tarif Trump

(Ilustrasi, kedai kopi modern. Foto: dok Fore Coffee)

Minat investor tinggi

Dalam proses penawaran umum perdana saham, Fore Coffee berhasil menghimpun dana sekitar Rp353,44 miliar. Tercatat antusiasme tinggi dari investor dengan kelebihan permintaan (oversubscription) mencapai 200,63 kali investor.

Chief Executive Officer (CEO) Fore Coffee Vico Lomar menjelaskan dana hasil IPO ini akan digunakan untuk mendukung strategi ekspansi nasional dan memperkuat fundamental bisnis yang berkelanjutan.

"Strategi yang kami implementasikan adalah investasi jangka panjang untuk memperkokoh fondasi bisnis, memperluas jangkauan pasar," ucap dia.

Lebih detail, Fore Coffee berencana mengalokasikan dana IPO untuk tiga tujuan. Yakni, Rp275 miliar untuk memperluas jaringan gerai kopi dengan target, pembangunan 140 outlet kopi baru di Indonesia dalam dua tahun ke depan.

Kemudian dana sebesar Rp60 miliar untuk ekspansi pembukaan outlet donat oleh anak perusahaan. Terakhir, dana sebesar Rp18,44 miliar untuk mendukung kebutuhan modal kerja operasional.