Israel dan Iran terlibat aksi saling serang dari waktu ke waktu. (EPA)
Willy Haryono • 27 October 2024 17:17
Jakarta: Israel telah menyerang beberapa pusat militer Iran pada Sabtu dini hari lalu, sebuah tindakan yang dinilai sebagai pelanggaran jelas terhadap hukum internasional dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), khususnya prinsip larangan ancaman atau penggunaan kekerasan terhadap integritas teritorial dan kedaulatan negara-negara.
“Hal ini sekali lagi menunjukkan sifat agresif dan pecinta perang dari rezim zionis Israel,” ujar pernyataan tertulis dari Kedutaan Besar Iran di Jakarta, Minggu, 27 Oktober 2024.
“Republik Islam Iran, berdasarkan prinsip pembelaan diri yang tercantum dalam Pasal 51 Piagam PBB, menganggap tanggapan terhadap agresi militer rezim Israel sebagai hak melekat dan akan menggunakan semua sumber daya dan kapasitas material serta immaterinya untuk tujuan tersebut,” sambung pihak kedutaan.
Tindakan ini, lanjut Kedubes Iran, tidak hanya bertujuan membela keamanan dan kepentingan Republik Islam Iran, tetapi juga untuk mempertahankan perdamaian dan keamanan regional serta internasional terhadap tindakan ilegal rezim apartheid Israel.
Republik Islam Iran mengingatkan tanggung jawab masing-masing negara anggota PBB, negara-negara anggota 'Konvensi Pencegahan dan Pemberantasan Kejahatan Genosida,’ serta negara-negara anggota 'Konvensi Jenewa IV 1949' untuk mengambil tindakan segera dan kolektif terhadap kejahatan berat yang dilakukan oleh Israel.
“Kami menegaskan kembali tanggung jawab para pendukung dan penyedia keuangan serta persenjataan Tel Aviv, khususnya Amerika Serikat, dalam melanjutkan pendudukan, kejahatan yang beragam, terutama genosida terhadap rakyat Palestina, serta agresi terhadap Lebanon dan tindakan ilegal rezim ini yang membahayakan perdamaian dan keamanan regional serta internasional,” tutur Kedubes Iran di Jakarta.
“Republik Islam Iran mengapresiasi posisi pemerintah Republik Indonesia yang secara tegas dan kuat mengecam tindakan agresi rezim Zionis yang menyerang wilayah Iran, dan mengajak semua negara yang mencintai perdamaian dan kebebasan untuk bersatu dalam menghentikan kejahatan dan agresi rezim teroris Israel,” pungkasnya.
Baca juga: AS Minta Iran Tak Balas Lagi Serangan Israel