Orang tua dari Zahra Aisyah Aplizya, Paskibraka Nasional tahun 2024 perwakilan Sulawesi Tengah,
Medcom • 14 August 2024 15:44
Morowali Utara: Pencopotan jilbab para petugas Paskibraka Nasional 2024 dikegiatan pengukuhan menuai polemik. Bahkan orang tua peserta yang menggunakan jilbab turut sedih dan miris atas kejadian itu. Gatot Susilo Eko Budiyanto, orang tua dari Zahra Aisyah Aplizya, Paskibraka Nasional tahun 2024 perwakilan Sulawesi Tengah, asal SMA 2 Bungku, Kabupaten Morowali.
"Saat menonton youtube, saya sebagai orang tua merasa bangga dan terharu karena anak saya sudah dikukuhkan sebagai Paskibraka Nasional 2024," ucapnya, Rabu, 14 Agustus 2024.
Tetapi sekaligus kata Gatot, ia juga sedih dan miris karena pada saat pengukuhan anaknya tidak sudah tidak memakai jilbab. "Kami sebagai orang tua ini menanamkan nilai-nilai dasar atau pondasi agama itu mulai dari SD anak saya sudah memakai jilbab, sampai mengikuti seleksi," ujarnya.
Ia heran hanya karena persoalaan pengukuhan jilbab itu dilepas,, Seharusnya kata dia, mari bersama-sama menghargai nilai-nilai Pancasila khususnya di sila pertama.
"Kita warga Indonesia dibebaskan untuk memeluk agama dan kepercayaan sesuai dengan syariatnya masing-masing. Nah dasar itu lah kenapa kami orang tua agak terpukul dengan kejadian kemarin itu," sambungnya lagi.
Baca: BPIP Diminta Jelaskan Larangan Paskibraka Berhijab |