KPU Jatim Tak Persoalkan Ada Kampanye Pemenangan Kotak Kosong

Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Provinsi Jawa Timur, Insan Qoriawan, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis 5 September 2024. MTVN/Daviq Umar Al Faruq

KPU Jatim Tak Persoalkan Ada Kampanye Pemenangan Kotak Kosong

Daviq Umar Al Faruq • 6 September 2024 12:44

Malang: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur (Jatim) memastikan ada lima kabupaten/kota di wilayahnya yang hanya diikuti satu bakal pasangan calon (bapaslon) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Sehingga lima bapaslon itu bakal melawan kotak kosong.

Kondisi itu membuat adanya beberapa pihak yang mengajak masyarakat untuk memenangkan kotak kosong. Jika kotak kosong menang melawan pasangan calon tunggal di Pilkada 2024, maka daerah tersebut akan dipimpin oleh Penjabat (Pj) sementara.

Menanggapi hal itu, Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Jatin, Insan Qoriawan, mengatakan KPU merupakan pihak yang bertugas sebagai penyelenggara pemilihan umum (Pemilu). Sehingga KPU bakal bekerja berdasarkan regulasi yang ada.

"Artinya kita bukan lah pihak-pihak yang melarang (ajakan masyarakat untuk memenangkan kotak kosong)," katanya ditulis Jumat, 6 September 2024.
 

Baca: 41 Pilkada Lawan Kotak Kosong, Jokowi Sebut Bagian dari Demokrasi

Insan menegaskan, KPU bakal melakukan sosialisasi terkait dengan regulasi yang ada selama tahapan Pilkada 2024. Ia menegaskan bahwa pihak yang memiliki hak untuk kampanye hanyalah peserta pemilu.

"Kalau ada pihak yang mengatasnamakan kotak kosong itu bukan bagian dari peserta pemilu, dan itu bukan domain KPU untuk melakukan pengaturan terhadap hal itu," tegasnya.

Di sisi lain, Insan menegaskan bahwa KPU RI hingga saat ini masih belum mengeluarkan angka target tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024. Namun pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pemilih pilkada di Jatim sama dengan saat Pemilu 2024 lalu.

"Kami berharap, setidaknya sama dengan Pemilu 2024 kemarin, tingkat partisipasinya. Oleh karenanya kita selalu berupaya terus melakukan sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat, dan juga bekerjasama dengan banyak pihak agar partisipasi pilkada nanti juga tetap tinggi," jelasnya.

Sebagai informasi, lima daerah yang hanya diikuti bapaslon tunggal pada Pilkada 2024 yakni Kota Surabaya pasangan Eri Cahyadi-Armuji; Kota Pasuruan pasangan Adi Wibowo-Mokhamad Nawawi; Kabupaten Gresik pasangan Fani Akhmad Yani-dr Asluchul Alif.

Kemudian di Kabupaten Trenggalek pasangan Mukhammad Nur Arifin-Syah Mohammad Natamegara; dan Kabupaten Ngawi pasangan Ony Anwar Harsono dan Dwi Riyanto Jatmiko.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)