Langka di Sejumlah Daerah Jateng, Harga Elpiji Melonjak

Warga korban banjir menjinjing gas elpiji 3 kilogram. Medcom.id/ Rhobi Shani.

Langka di Sejumlah Daerah Jateng, Harga Elpiji Melonjak

Media Indonesia • 21 March 2024 12:27

Semarang: Kelangkaan elpiji terjadi di berbagai daerah di Jawa Tengah. Harga melonjak hingga Rp25.000-Rp50.000 per tabung melon ukuran 3 kilogram.

Kondisi ini diduga karena ketersendatan pengiriman akibat banjir melanda sejumlah daerah di Jawa Tengah.

Kelangkaan gas elpiji ukuran 3 kilogram terjadi di beberapa daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Batang, Kendal, Semarang, Demak, Jepara, Kudus, Pati dan Grobogan membuat warga kelimpungan, bahkan terpaksa mencari hingga ke pengecer terjauh dengan harga melonjak Rp25.000-Rp50.000 per tabung.

"Saya dan suami sudah muter-mutermencari seharian, dari pada tidak memasak terpaksa beli Rp50.000 per tabung melon," kata warga desa Putatnganten, Kecamatan Karangrayung, Grobogan, Nurkhayatun, Kamis, 21 Maret 2024.
 

Baca: Banjir di Demak dan Kudus Belum Surut
 
Hal tersebut juga diungkapkan Subari, 45, warga Pati bahwa sejak beberapa hari alami kesulitan memperoleh gas elpiji, bahkan beberapa pengecer yang masih tersedia menjual harga tinggi hingga Rp25.000-Rp27.000 per tabung melon.

"Bahkan ada yang menjual hingga Rp50.000 per tabung dan karena kepepet terpaksa dibeli juga," jelasnya.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pati, Hadi Santosa, membenarkan hal itu, terjadinya kelangkaan elpiji tabung 3 kilogram dimanfaatkan pihak tertentu dengan menjual tinggi, bahkan melalui jaringan daring oknum tersebut menawarkan elpiji melon tersebut Rp40.000-Rp50.000 per tabung.

Kelangkaan elpiji ukuran 3 kilogram tersebut, ungkap Hadi karena adanya keterlibatan pasokan dari produsen dan disebabkan terhalang bencana banjir di sejumlah daerah.

"Kita telah meminta agar segera dilakukan penambahan pasokan elpiji melon itu, apalagi kebutuhan warga meningkat saat Ramadan ini," ungkapnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)