Sosok Dewa Bitcoin Satoshi Nakamoto Akhirnya Terungkap, Siapa Dia?

Ilustrasi bitcoin. Foto: Unsplash.

Sosok Dewa Bitcoin Satoshi Nakamoto Akhirnya Terungkap, Siapa Dia?

Medcom • 13 October 2024 18:02

Jakarta: Setelah bertahun-tahun menjadi misteri yang paling banyak dibicarakan di dunia kripto, sosok di balik nama Satoshi Nakamoto akhirnya terungkap. Nakamoto, yang dikenal sebagai pencipta Bitcoin, telah lama menjadi teka-teki besar sejak kemunculan mata uang digital tersebut pada 2009.
 
Identitasnya yang selama ini tertutup rapat membuat banyak spekulasi muncul dari berbagai kalangan. Kini, dengan terbukanya fakta baru, dunia semakin penasaran untuk mengetahui siapa sebenarnya sosok di balik Bitcoin ini.
 
Dikutip dari bitcoinist.com, film dokumenter terbaru HBO berjudul 'Money Electric: The Bitcoin Mystery', yang dirilis pada 8 Oktober 2024, memicu perdebatan besar di kalangan kripto. Film ini menuduh Peter Todd, seorang pengembang Bitcoin dari Kanada, adalah Satoshi Nakamoto. Namun, Todd dengan tegas membantah klaim tersebut.


(Ilustrasi bitcoin. Foto: Unsplash)
 
Beberapa ahli segera membantah teori yang disampaikan sutradara Cullen Hoback, yang menyusun kesimpulannya dari empat poin utama. Salah satu yang tidak setuju adalah Billy Markus, co-founder Dogecoin, yang dikenal online sebagai Satoshi Nakamoto.
 
Di platform X, Markus menegaskan, "itu bukan Peter Todd, bro!" ketika seorang pengguna bertanya, "siapa Peter?"
 
"Bukan Satoshi, kecuali kamu enggak paham. Dia memang pengembang utama, tapi bukan pencipta Bitcoin," jawab Markus.
 
Saat ditanya lagi soal siapa Satoshi, Markus menjawab dengan penuh misteri. "Seseorang yang sudah meninggal." Jawaban Markus ini semakin memicu spekulasi, dan ia juga menyebut Hal Finney dan teman-temannya sebagai kandidat kuat.
 

Baca juga: Waspada Modus Penipuan Aset Kripto, Ini 3 Hal yang Harus Anda Lakukan
 

Apakah dia pendiri Dogecoin?

 
Hal Finney, seorang ahli komputer dan kriptografer, sering dianggap sebagai Satoshi Nakamoto karena keterlibatannya dalam tahap awal Bitcoin. Ia menerima transaksi Bitcoin pertama dari Satoshi pada 12 Januari 2009 dan memberikan masukan penting tentang pengembangan Bitcoin.
 
Finney memiliki pengalaman luas di bidang kriptografi, termasuk berperan dalam teknologi Pretty Good Privacy (PGP) dan menciptakan Reusable Proofs of Work (RPOW), cikal bakal Bitcoin. Gaya penulisan Finney juga mirip dengan Satoshi, dan ia tinggal dekat dengan Dorian Nakamoto, seseorang yang juga pernah diduga sebagai Satoshi.
 
Namun, Finney selalu membantah bahwa ia adalah Satoshi hingga meninggal pada 2014. Kondisi kesehatannya yang memburuk akibat ALS sejak 2009 membuatnya sulit untuk mengembangkan Bitcoin secara rahasia.
 
Meskipun banyak teori bermunculan tentang identitas Satoshi Nakamoto, misteri ini masih belum terpecahkan. Meskipun beberapa nama, termasuk Peter Todd dan Hal Finney, sering dikaitkan, tidak ada bukti pasti yang mengungkapkan siapa sebenarnya pencipta Bitcoin.
 
Dengan berbagai spekulasi yang terus berkembang, dunia kripto mungkin harus menunggu lebih lama untuk mengetahui sosok di balik Bitcoin yang sebenarnya. (Nanda Sabrina Khumairoh)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Husen Miftahudin)