Petugas gabungan dari Basarnas, TNI, dan Polri, masih melakukan proses evakuasi kereta api yang mengalami kecelakaan di Kabupaten Bandung. (P. Aditya Prakasa)
Media Indonesia • 5 January 2024 16:46
Cirebon: Sebanyak 8 perjalanan kereta api yang sebelumnya melintas di jalur selatan dialihkan ke jalur utara.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari PT KAI Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon kereta api yang dialihkan ke jalur utara diantaranya KA Serayu dari Kiaracondong ke Purwokerto dan sebaliknya, KA Lodaya dari Bandung tujuan Solo dan sebaliknya, KA Argo Wilis dari Bandung tujuan Surabaya, KA Baturraden Ekspres dari Bandung tujuan Purwokerto.
Pengalihan ini dikarenakan kecelakaan KA Turangga dan Commuterline Bandung Raya di Petak Jalan Haurpugur-Cicalengka, Jumat, 6 Januari 2024.
Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul, menjelaskan otomatis menambah perjalanan kereta api yang melintas di Daop 3 Cirebon.
"Dari sebelumnya 150 an perjalanan dalam sehari bertambah 8," tutur Zainul.
Namun penambahan ini menurut Zainul tidak berdampak atau mengganggu perjalanan kereta api regular.
"Alhamdulillah tidak berdampak ke perjalanan kereta api reguler yang melintas," tutur Zainul.
Pengalihan jalur kereta api ke lintas utara, lanjut Zainul, dikarenakan jalur rel antara Haurpugur-Cicalengka untuk sementara tidak dapat dilalui akibat kecelakaan yang terjadi pagi tadi. KAI saat ini tengah berusaha melakukan upaya evakuassi kepada para penumpang di 2 kereta api yang mengalami musibah tersebut.
"PT Kereta Api Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan akibat peristiwa kecelakaan kereta api antara KA Turangga relasi Surabaya Gubeng, Bandung dan Commuterline Bandung Raya," jelas Zainul.