Perempuan Indonesia Harus Bekerja Cerdas dan Punya Posisi Tawar yang Kuat

Anggota DPR Fraksi NasDem Irma Suryani Chaniago. Foto: Metrotvnews.com/Fachri Audhia Hafiez.

Perempuan Indonesia Harus Bekerja Cerdas dan Punya Posisi Tawar yang Kuat

Arga Sumantri • 4 February 2025 14:23

Jakarta: Anggota Fraksi NasDem DPR Irma Suryani mengajak perempuan Indonesia yang terjun di dunia politik untuk bekerja cerdas. Selain itu, mempunyai posisi tawar yang kuat bila dihadapkan dengan politikus laki-laki.

"Kami berharap perempuan menjadi lebih cerdas lagi sebagai wakil rakyat, dan bisa mempunyai bargaining position kepada kawan-kawan laki-laki, agar tidak hanya menjadi follower," ujar Irma dalam coffee morning Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 4 Februari 2025. 

Ketua Presidium KPPI 2024-2025 berharap KPPI dapat menjadi wadah perjuangan perempuan politik Indonensia. Dia juga menginginkan agar politikus perempuan dapat mengambil bagian penting dalam percaturan politik.  

"Mudah-mudahan ke depan kita bisa terus bersama memperjuangkan KPPI menjadi lebih baik, menjadi perempuan-perempuan hebat yang mengedepankan bahwa perempuan Indonesia itu hebat dan dibutuhkan masyarakat Indonesia," tegasnya.
 

Baca juga: NasDem Dukung Upaya Komdigi Batasi Akses Anak di Medsos

Anggota Komisi IX DPR itu mengatakan pertemuan hari itu melahirkan beberapa agenda KPPI. Di antaranya akan diselenggarakannya focus group discussion (FGD) yang spesifik akan membahas postur anggaran. 

"Ini penting agar semua kawan-kawan yang duduk di DPRD dan DPR RI mampu membaca postur anggaran. Kenapa harus mampu membaca postur anggaran? Supaya kawan-kawan tahu ke mana anggaran yang terdistribusikan ke daerah itu didistribusikan oleh pemerintah daerah, dan harus bermaslahat untuk masyarakat," ujar Irma. 

Selain itu, akan dilaksanakan pelatihan public speaking untuk anggota KPPI, terutama terkait komunikasi politik. Hal itu diperlukan agar para politikus perempuan dapat menyuarakan aspirasi dan pendapatnya secara baik di depan publik.

"Perempuan-perempuan politik di seluruh Indonesia harus mampu mengaktualisasikan dirinya sebagai agen-agen perubahan untuk perempuan-perempuan hebat di Indonesia," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)