Industri Kesehatan Jemput Bola Gaet Jemaah Haji dan Umrah

Industri kesehatan mengincar jemaah haji dan umrah. Foto: PIMC

Industri Kesehatan Jemput Bola Gaet Jemaah Haji dan Umrah

Fajar Nugraha • 24 August 2024 08:52

Jakarta: Industri kesehatan bisa membuka peluang untuk meningkatkan mutu kesehatan publik. Salah satu yang disasar adalah jemaah haji dan umrah.

Tetapi seringkali ada ketakutan dari para jemaah untuk memeriksakan kesehatannya. Untuk itu, salah satu cara yang bisa dilakukan oleh penyedia industri kesehatan dengan melakukan jemput bola demi menggaet jemaah haji dan umrah.

Komisaris Utama Xavier Pondok Indah Medical Centre (PIMC) Siti Nur Azizah Maruf Amin mengatakan, layanan kesehatan dalam satu tempat memberikan manfaat bagi masyarakat lantaran pihaknya ingin membantu pemerintah dalam meningkatkan mutu kesehatan publik.

Keberadaan Poli Haji di PIMC bersatu dengan beragam poli, mulai dari poli okupasi, poli gigi, poli THT, poli gizi, hingga farmasi dan radiologi, semuanya dalam satu tempat.

“Poli Haji dan Umrah ini memberikan layanan kepada masyarakat yang akan berangkat menunaikan ibadah tersebut,” kata Siti Nur Azizah Maruf Amin, dalam keterangan PIMC, Jumat, 23 Agustus 2024.

“Jadi kita jemput bola duluan. Jemaah haji dan umrah dari Indonesia kan luar biasa jumlahnya. Kami juga ingin menyampaikan tenaga medis kami profesional dan terlatih serta tersertifikasi,” ujarnya.

Memberangkatkan hingga 241 ribu jemaah, Indonesia tentu mempersiapkan jemaah dengan fisik yang sehat dan prima. Medical check up amat diperlukan agar memastikan ibadah haji dan umrah bisa dilakukan dengan lancar. 

Ini harus dilakukan dengan peraturan Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan, jemaah harus lulus medical check up itu harus dilakukan bersama-sama untuk membangun standarnya. Namun bisa dipastikan biayanya harus sama dengan yang ditentukan Kemenag dan Kemenkes RI.

CEO Xavier PIMC Riris Riska Diana menambahkan, pihaknya memastikan ketentuan dari kedua kementerian sudah diterapkan. Termasuk dengan layanan kesehatan yang profesional.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Fajar)