Ilustrasi, penumpang kereta cepat Whoosh. Foto: dok KCIC.
Fetry Wuryasti • 24 July 2024 17:42
Jakarta: Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo bersama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan update kinerja Kereta Api Indonesia (KAI), Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung, dan LRT.
Sejauh ini, kata Tiko, kinerja trafik kereta cepat sudah mencapai 24 ribu penumpang, dan di LRT sudah mencapai trafik 80 ribu penumpang. Tiko mengatakan jumlah kereta beroperasi akan terus ditambah.
"Pada kereta cepat dari 48 akan menjadi 62, kita tambah. Untuk LRT dari 20 kita tambah menjadi 27. Jadi frekuensi kita tambah. Harapannya penumpang juga makin banyak," kata Tiko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2024.
Kinerja trafik kereta cepat saat ini dibenarkan Tiko masih berada di bawah target mereka yang sebesar 29 ribu penumpang per hari.
"Itu mendekati lah. Kita mengincar seharusnya untuk rencana target sesuai prediksi awal harusnya dalam dua-tiga tahun bisa kita kejar," ucap Tiko.
Sedangkan untuk kereta cepat Jakarta-Surabaya masih dibahas dengan Tiongkok, termasuk terkait uji kelayakannya. "Sedang, sedang dibahas," aku Tiko.
Baca juga: KCIC Klaim Jumlah Penumpang Whoosh Terus Bertambah |