BPBD NTT Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pascaerupsi Lewotobi

Kepala BPBD NTT, Cornelis Wadu. Metro TV

BPBD NTT Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Pascaerupsi Lewotobi

Ferdinandus Rabu • 4 November 2024 10:32

Flores Timur: Pascaerupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, pada Minggu, 3 November 2024 dilaporkan 9 orang meninggal dunia. BPBD NTT pun telah menaikan status kebencanaan dari darurat bencana menjadi tanggap darurat bencana.

Erupsi Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur pada malam tadi dengan erupsi yang cukup besar disertai muntahan lahar, abu pasir dan belerang. Data sementara yang diterima BPBD menyebutkan, sebanyak 9 orang meninggal dunia terdampak erupsi.

Sementara puluhan bangunan rusak, dan sampai saat ini petugas masih berusaha melakukan evakuasi korban dan mendata jumlah pasti bangunan yang terdampak erupsi. Tampak sejumlah bangunan ada yang terbakar, tembok bangunan roboh dan banjir lahar menerjang sejumlah bangunan.
 

Baca: Korban Meninggal Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Bertambah Jadi 10 Orang

"Hingga kini BPBD NTT terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah Flores Timur dan BPBD setempat dan telah menaikan status kebencanaan dari darurat bencana menjadi tanggap darurat bencana," kata Kepala BPBD NTT, Cornelis Wadu, Senin, 4 November 2024.

Saat inipun telah disiapkan 3 lokasi posko pengungsian dan dapur umum, dan selanjutnya proses distribusi logistik sedang dilakukan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Whisnu M)