Kuota Terbatas, 7.352 Pendaftar PPDB di Bekasi Tak Bisa Masuk SMP Negeri

Bekasi: Sebanyak 7.352 pendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP gagal masuk sekolah negeri. Hal ini disebabkan lantaran ketimpangan jumlah kuota yang tersedia dan jumlah pendaftar.

Pj Wali Kota Bekasi, R Gani Muhamad, menyampaikan untuk jenjang SMP jumlah kuota yang tersedia sebanyak 17.000. Sementara itu, jumlah pendaftar mencapai 24.352 calon peserta didik.

"Untuk tingkat sekolah dasar tidak ada kesenjangan yang signifikan, namun untuk SMP ada gap, sebanyak 7.352 calon peserta didik. Kami menyadari, dari calon siswa ataupun pendaftar yang belum puas dengan kondisi ini," kata Gani di Bekasi, Senin, 29 Juli 2024.
 

Baca juga: Jumlah Peserta PPDB Dianulir di Jabar Bertambah jadi 279 Orang

Dia mengatakan, Pemkot Bekasi tidak lepas tangan dengan hal tersebut. Namun, calon siswa diharapkan tetap melanjutkan pendidikan di sekolah swasta.

"Mohon diingat, yang utama adalah anak-anak kita tetap melanjutkan pendidikan, baik di sekolah negeri, sekolah swasta, MI, MTs, Pesantren maupun PKBM, karena yang hebat adalah para generasi penerus ini yang tumbuh kembang didampingi dengan teladan baik Ayahanda, Bunda, dan orang dewasa di sekitarnya," ucap dia.

Gani pun mengimbau agar 248 SMP swasta di Kota Bekasi memperpanjang pendaftaran bagi calon peserta didik baru tahun ajaran 2024-2025.