Satu unit truk kontainer menabrak beberapa motor dan mobil saat mencoba kabur usai terlibat kecelakaan di Jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang.
Hendrik Simorangkir • 31 October 2024 23:11
Tangerang: Satu unit truk kontainer menabrak beberapa motor dan mobil saat mencoba kabur usai terlibat kecelakaan di Jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang. Berdasarkan data terbaru, sebanyak 10 orang mengalami luka-luka.
"Sudah 10 (korban), lagi dicek ke rumah sakit," ujar Panit Laka Polres Metro Tangerang Kota, Ipda Tito Subiyanto, Kamis, 31 Oktober 2024.
Tito menuturkan, kejadian tersebut bermula saat truk kontainer itu menabrak pengendara motor di Perumahan Graha Raya. Sopir truk itu melarikan diri hingga mengarah ke Jalan Raya Cipondoh, dan akhirnya berhenti di Tugu Adipura, Kota Tangerang.
"Truk tersebut menabrak mobil dan motor yang ada di depannya saat dikejar masyarakat. Jadi, nabrak motor dulu terus dikejar, hingga tabrak beberapa kendaraan. Ada 5 mobil yang ditabrak, dan motor masih dirinci datanya," jelasnya.
"Korbannya ada yang luka ringan, kalau saya cek terakhir luka ringan semua masih bisa diajak ngomong," sambungnya.
Sebelumnya, satu unit truk kontainer menabrak beberapa motor dan mobil saat mencoba kabur usai terlibat kecelakaan di Jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang. Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka karena ditabrak oleh pengemudi truk tersebut.
"Sampai saat ini untuk korban ada tiga orang, yang saat ini tengah dirawat di rumah sakit EMC. Lalu ada tiga motor dan satu taksi yang tertabrak oleh truk itu. Tapi kami saat ini juga masih melakukan pendataan terhadap korban lainnya di rumah sakit lainnya," ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Zain Dwi Nugroho, Kamis, 31 Agustus 2024.
Zain menuturkan, kejadian bermula saat sopir truk tersebut menyerempet kendaraan di wilayah Graha Raya, Kota Tangerang. Namun, lanjutnya, sopir tersebut menancap gas usai menyerempet kendaraan itu dan akhirnya dilakukan pengejaran oleh masyarakat.
"Pengemudi truk ini tidak mau berhenti, hingga nekat menerobos lawan arah hingga berakhir di Tugu Adipura, Kecamatan Tangerang," katanya.
Zain menjelaskan, pihaknya masih melakukan penanganan awal, mulai dari evakuasi terhadap korban, kemudian termasuk sopir truk, dan juga mendata kendaraan-kendaraan yang tertabrak.
"Saat ini kita belum dapat meminta keterangan sopir truk. Kondisi sopir truk masih di IGD (Instalasi gawat darurat), karena tadi sopir diamuk massa," jelasnya.
Menurut Zain, pihaknya pun tengah melacak identitas sopir truk tersebut. Pasalnya, kata Zain, di dompet sopir yang ditemukan kepolisian di lokasi kejadian tidak menemukan identitasnya.
"Sampai saat ini kami belum menemukan identitas, kita hanya menemukan dompet, ada faktur pengiriman barang. Ini kita sedang komunikasikan dengan tempat perusahaan pengirim maupun perusahaan penerima, biar kita tahu identitas dari sopir," katanya.
Zain menambahkan, pihaknya pun telah membuat posko pengaduan yang ditujukan kepada para korban yang diakibatkan sopir truk tersebut.
"Kami membuat posko pengaduan di unit laka Polres Metro Tangerang Kota, apabila ada masyarakat yang menjadi korban terkait perilaku sopir ini, silakan bisa merapat kami," ungkapnya.