Polisi Jaga Lokasi Wisata hingga Titik Rawan Macet saat Lebaran di Bandung

Bandung: Polrestabes Bandung dan Pemerintah Kota Bandung, melakukan pengamanan tempat wisata dan titik rawan kemacetan selama libur Lebaran 2024. Sebanyak 1.218 personel gabungan dari Polri, TNI, dan instansi terkait dilibatkan dalam pengamanan tersebut.

Kapolretabes Bandung Kombes Budi Sartono mengatakan, pengamanan tersebut dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya yang berlangsung pada 4-16 April 2024.

"Operasi Ketupat Lodaya kurang lebih 13 hari. Pasukan, 1.218 personel dengan rincian dari jajaran Polrestabes Bandung 826, Polda Jabar 110, BKO dari TNI ada 180, dan instansi lainnya 102 personel," ucap Budi, di Mapolrestabes Bandung, Senin, 1 April 2024.

Budi mengatakan, pihaknya akan mendirikan sebanyak 32 posko yang terdiri dari posko utama, posko terpadu, pos pelayanan, dan pos pengamanan.
 

Baca juga: Pemprov Bengkulu Siapkan 121 Armada untuk Angkutan Lebaran 2024

Dia menyebutkan, pengamanan fokus dilakukan di titik rawanan kemacetan dan tempat wisata yang ada di Kota Bandung. Titik rawan kemacetan di Kota Bandung, yaitu jalur wisata menuju Lembang, jalur Dr Djundjunan, Pasirkaliki, Soekarno Hatta, Asia Afrika, bundaran Cibiru, dan Ir H Djuanda.

"Sedangkan untuk tempat wisata di sini ada Karang Setra, Kebun Binatang, Trans Studio, Taman Lalu Lintas, Kiara Arta Park, dan seluruh mal yang ada di Kota Bandung," kata Budi.

Selain itu, Budi mengimbau kepada masyarakat yang melaksanakan mudik untuk meninggalkan rumahnya dalam keadaan terkunci dan aman. Dia juga akan menginstruksikan jajaran Polsek untuk melakukan pengamanan di wilayahnya masing-masing.

"Kami sampaikan ke jajaran Polsek bahwa untuk khusus para pemudik kita akan imbau untuk menjaga tempatnya, mematikan listrik, dan lain-lain. Kita akan melaksanakan penitipan kendaraan, jadi bagi warga yang melaksanakan mudik bisa menitipkan kendaraannya khusus roda empat ya, di kantor polisi terdekat," jelasnya.