Pilkada 2024, Biaya Politik Tinggi Tak Bisa Dihindari

Ilustrasi. Medcom.id.

Pilkada 2024, Biaya Politik Tinggi Tak Bisa Dihindari

Theofilus Ifan Sucipto • 10 May 2024 16:50

Jakarta: Biaya politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 diprediksi tidak murah. Peserta pilkada diyakini bakal mengerahkan seluruh sumber daya untuk menang.

"Cost (biaya) politik itu penting karena banyak yang harus disiapkan," kata Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie kepada Medcom.id, Jumat, 10 Mei 2024.

Jerry mengapresiasi semangat politik tanpa mahar ala Partai NasDem. Hal itu seyogianya ditiru partai politik dan peserta pilkada lain.

"Tapi politik tanpa mahar bukan berarti tanpa logistik," papar dia.
 

Baca juga: Ketua DPW NasDem Sulbar Maju Pilkada Polewali Mandar

Jerry menyebut peserta pilkada membutuhkan modal untuk banyak hal. Mulai dari membuat baliho, iklan di media massa, hingga membayar tim sukses.

"Belum lagi transportasi tim harus charter bus hingga keperluan survei, konsultan politik, dan lain-lain," ujar dia.

Jerry mengatakan punya modal dan logistik banyak tidak serta-merta menjamin kemenangan. Namun modal yang banyak bisa memperbesar peluang kemenangan peserta pemilu.

"Itu fenomena yang masih terjadi di Indonesia dan tidak terelakkan," jelas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Arga Sumantri)