Presiden Disebut Siapkan Program Makan Bergizi Gratis sejak 2006

Makan bergizi gratis. Foto: Medcom/Siti Yona Hukmana

Presiden Disebut Siapkan Program Makan Bergizi Gratis sejak 2006

Yakub Pryatama Wijayaatmaja • 2 February 2025 12:59

Jakarta: Presiden Indonesia Prabowo Subianto disebut telah menggagas program makan bergizi gratis bagi anak Indonesia jauh sebelum ia memenangkan Pilpres 2024.

Hal tersebut diungkap oleh adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo. Ia mengatakan gagasan Prabowo, terutama soal Makan Bergizi Gratis (MBG) telah ia gaungkan sejak 2006.

"Program Makan Bergizi Gratis, MBG, itu adalah Janji Pak Prabowo. Itu adalah gagasan Pak Prabowo 18 tahun lalu. Itu gagasan dilahirkan 2006," ujar Hashim.

Hal itu dinyatakan Hashim beberapa waktu lalu, tepatnya dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional di Jakarta Selatan, 7 Januari. Potongan pernyataan itu beredar di media sosial dan dikutip kembali pada Minggu, 2 Februari 2025.

Komitmen Prabowo untuk membangun cita-cita anak Indonesia lewat kecukupkan gizi yang dikonsumsi generasi penerus pun pernah ia sampaikan saat berkampanye di Pemilu 2014. 
 

Baca juga: Menu Sarapan Fondasi Penting bagi Anak

"Saya akan maju 2014 untuk minta mandat dari rakyat. Saya ingin memimpin perubahan Indonesia. Kita jamin anak-anak mereka; mereka harus cukup makan, harus cukup pangan, harus cukup sekolah," kata Prabowo.

Melalui makanan bergizi seimbang dan edukasi yang mumpuni, Prabowo meyakini Indonesia di masa mendatang, bisa menjadi negara yang diperhitungkan dunia.

"Saya percaya ini bisa kita lakukan. Luar biasa kita bisa jadi negara yg hebat. Kita negara nanti yang akan disegani oleh bangsa-bangsa lain," ucap Prabowo.

"Dan ini ada di depan mata kita, bukan sesuatu yang susah. Tapi ini butuh keyakinan," sambungnya.

Kemudian setelah dilantik menjadi Presiden ke-8 RI pada 20 Oktober 2024, Prabowo memenuhi kecukupan gizi nasional lewat MBG. Sejak digelar serentak pada 6 Januari 2025, program ini telah menjangkau 31 Provinsi di Tanah Air. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)