2 Warga Swedia Nekat Berkemah di Aliran Lava Gunung Lewotobi

Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, dilaporkan mengalami erupsi. Dokumentasi/MetroTV

2 Warga Swedia Nekat Berkemah di Aliran Lava Gunung Lewotobi

Media Indonesia • 18 January 2024 11:26

Flores: Tim SAR Gabungan mengevakuasi paksa dua warga Swedia karena nekat berkemah di aliran lava erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis malam, 17 Januari 2024. Keduanya bernama Alex, 34, dan Hening, 38, berkemah di wilayah Desa Nurabelen, Kecamatan Ile Bura.

On Scene Coordinator (OSC) Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Maumere, Riswan Dwi Putra, mengatakan keberadaan dua warga asing di kaki gunung Lewotobi berawal dari laporan warga kepada tim yang sedang melakukan patroli sekiar pukul 22.00 Wita. Selanjutnya tim SAR bergerak ke lokasi, dua warga asing itu membangun kemah.

"Keduanya diberitahukan bahwa daerah mereka melakukan aktivitas kemping merupakan daerah rawan aliran erupsi yaitu lava pijar, lahar dingin dan awan panas," kata Riswan di Flores, Kamis, 18 Januari 2024.

Setelah tahu lokasi mereka berkemah tidak aman, Tim SAR membantu mereka mengemasi barang-barang kemudian dievakuasi hingga ke jalan raya antara Maumere-Larantuka, ibu kota Kabupaten Flores Timur. Dari sana mereka pergi ke Larantuka untuk menginap.

"Kami dari Tim SAR Gabungan mengapresiasi koordinasi dan kerjasama warga setempat di daerah rawan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki sehingga aktivitas camping yang dilakukan oleh WNA cepat terevakuasi menuju tempat yang aman," jelasnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Deny Irwanto)