Ilustrasi. (MGN/Roni Halim)
Medcom • 28 March 2024 12:48
Yogyakarta: Program mudik gratis yang diselenggarakan pemerintah maupun swasta diduga menyebabkan kerugian bagi pengusaha jasa angkutan umum. Pasalnya, pemesanan tiket transportasi umum disebut cenderung sepi.
"Biasa kan pemudik memprioritaskan dapat tiket mudik gratis dulu baru nanti kalau belum dapat beli tiket kita," kata Koordinator Agen Bus Santoso, Pedut, Kamis, 28 Maret 2024.
Sampai saat ini, kata dia, belum ada kenaikan signifikan pemesanan tiket arus mudik. Memperhatikan situasi sekarang, ia mengaku tak begitu berharap mendapat penumpang dalam jumlah banyak sejak pemerintah gencar menyelenggarakan program mudik gratis.
"Kalau situasinya begitu, orang pasti nunggu atau milih mudik yang gratis," ujarnya.
Ia menyebut kondisi pemesanan tiket mudik berbanding terbalik dengan pemesanan tiket untuk arus balik. Menurutnya, tiket perjalanan dengan bus untuk arus balik sebagian besar justru sudah terjual.
Baca juga: Mudik 2024, Ganjil Genap Tol Dalam Kota-Kalikangkung Berlaku Permanen |