Paslon Tunggal Pikada Brebes Ungguli Kotak Kosong versi Hitung Cepat

Calon Bupati Brebes, Paramitha widya Kusuma, berpelukan dan berciuman dengan ibunya, Maryatun sambil keduanya menangis. MI/Supardji Rasban

Paslon Tunggal Pikada Brebes Ungguli Kotak Kosong versi Hitung Cepat

Supardji Rasban • 28 November 2024 08:50

Brebes: Hitung cepat atau quick count Charta Politika menempatkan pasangan calon (paslon) tunggal di Pilkada Brebes, Jawa Tengah, Paramitha Widya Kusuma-Wurja unggul atas kotak kosong. Paramitha Widya Kusuma-Wurja meraih 57,18 persen suara, unggul 15 persen atas nomor urut 2 kotak kosong yang meraih 42,82 persen.  

Hasil hitung cepat 100 persen itu berdasarkan sampel di 200 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Brebes. Hasil hitung cepat bukan hasil resmi atau real count yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Berdasarkan hitung cepat Charta Politika, dari 17 kecamatan, Mitha-Wurja hanya kalah di 4 kecamatan; Kecamatan Brebes 48,83 persen,  Bulakamba 47,78 persen, Tanjung 46,09 persen, dan Kecamatan Wanasari 43,62 persen.

Mitha-Wurja unggul di Kecamatan Salem dengan 83,45 persen suara, Bantarkawung 79,34 persen suara, Tonjong 64,72 persen suara, dan Kecamatan Banjarharjo 67,51 persen suara.

"Dari hasil hitung cepat, Mitha-Wurja unggul di 13 kecamatan dengan kemenangan 57 persen lebih," perwakilan Charta Politika, Husni Mubarak, saat rilis hasil hitung cepat di Hotel King Royal, Brebes, Jawa Tengah, Rabu malam, 27 November 2024.

Paslon Mitha-Wurja hadir bersama keluarga, tim pemenangan serta ketua dan pengurus parpol dan relawan yang menggelar tasyakuran potong tumpeng. 
 

Baca juga: Partisipasi Pemilih Pilkada Kabupaten/Kota di DIY Turun

Ketua Tim Pemenangan Mitha-Wurja, Heri Fitriansyah didampingi juru bicara Azmi A Majid, menuturkan hasil hitung cepat Paslon Mitha-Wurja unggul dibanding dengan kotak kosong atau kolom kosong. 

"Ini hasil terbaik yang kita peroleh dari hasil quick count Palson Mitha-Wurja unggul dibandingkan kotak kosong," ujar Heri. 

Heri optimistis meski baru hitung cepat, hasil itu tidak akan jauh beda dari hasil real count dari KPU Kabupaten Brebes. Pihaknya akan terus mengawal perolehan suara mulai dari tingkat desa, kecamatan hingga sampai ke KPU.

"Insyaallah hasilnya tidak akan jauh berbeda dengan real count nanti. Tapi, kita akan tetap mengawal hasil ini hingga ke tingkat kabupaten dan selanjutnya dihitung sebagai real count," jelas Heri.

Ia mengakui memang ada beberapa kecamatan di Brebes Paslon Mitha-Wurja mengalami kekalahan, tersebab sejumlah faktor. Salah satunya ada sejumlah kelompok orang yang bergabung dalam memenangkan nomor urut 2 atau kotak kosong.

"Memang sebelumnya ada tujuh kecamatan yang rawan, tapi alhamdulilah hanya empat kecamatan yang kalah. Dan hasilnya, InsyaAllah tidak akan jauh berbeda dengan real count nanti," terang dia.

Paslon Mitha-Wurja diusung 11 parpol dengan sembilan di antaranya memiliki keseluruhan atau 50 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Brebes yakni PDI-P, PKB, Gerindra, Nasdem, Golkar, PPP, PKS, PAN serta Demokrat. Sementara dua parpol nonparlemen yaitu Perindo, dan Partai Buruh. Dalam kertas suara, 

Paramitha-Wurja menempati posisi sebelah kiri dan kotak kosong nomor urut 2 berada di sebelah kanan tidak bergambar.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)